JATIMTIMES - Operasi Search and Rescue (SAR) Gabungan terhadap pelajar sekaligus santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto berakhir, Jumat (11/4/2025). Hal itu menyusul ditemukannya semua korban berjumlah tiga orang usai dilaporkan hilang terseret ombak saat berenang di Pantai Balekambang Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang pada Rabu (9/4/2025) lalu.
Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar mengatakan, ketiga korban telah ditemukan dan dievakuasi Tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal pada Jumat (11/4/2025). Korban terakhir yang berhasil ditemukan dan dievakuasi Tim SAR Gabungan tersebut bernama Muhammad Fahmi Sirrillah (15) asal Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga : Tradisi Lungsuran Tandai Akhir Setiap Ritual Adat Seblang Olehsari 2025
"Korban terakhir ditemukan pada Jumat (11/4/2025) sekira pukul 14.38 WIB," ujar Bambang saat memberikan konfirmasinya di sela agenda evakuasi terhadap korban berlangsung.
Korban atas nama Fahmi tersebut ditemukan oleh tim Search and Rescue Unit (SRU) I laut menggunakan kapal karet milik Tagana. "Jenazah korban ditemukan dalam keadaan mengapung sekitar 4 mil laut dari lokasi awal kejadian," terang Bambang.
Secara rinci, penemuan jenazah korban tersebut berada pada kawasan perairan sebelah barat Pantai Rantai Wulung. Tepatnya di wilayah hutan RPH Sumbermanjing Kulon, Desa Bandungrejo, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
"Jenazah korban kemudian dievakuasi ke darat dan dibawa ke RSSA (Rumah Sakit Dr. Saiful Anwar) Malang untuk pemeriksaan medis dan proses identifikasi,” ujar Bambang.
Sebagaimana disampaikan sebelumnya, korban bernama Fahmi tersebut merupakan salah satu dari tiga santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, yang dilaporkan hilang pada Rabu (9/4/2025) lalu. Korban dilaporkan hilang saat berenang di kawasan palung laut Pantai Balekambang.
"Korban dikenali melalui ciri-ciri fisik berupa gelang di tangan kiri, kalung liontin berbentuk taring, dan bekas luka jahitan di pelipis sebelah kanan," beber Bambang.
Baca Juga : Dua Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang Ditemukan Meninggal
Diberitakan sebelumnya, dua korban lainnya yakni atas nama Yasir Arafat Inninawa dan Lutfi Munawar telah lebih dulu ditemukan pada Jumat (11/4/2025) pagi. Keduanya ditemukan dan dievakuasi di perairan sekitar lokasi kejadian.
Proses pencarian melibatkan sejumlah personel gabungan dari unsur Satpolairud Polres Malang, Polsek Bantur, Koramil 0818/12 Bantur, Basarnas, BPBD Provinsi Jawa Timur, Perumda Jasa Yasa, Perhutani, Tagana, dan unsur potensi SAR lainnya.
"Kolaborasi lintas instansi ini menjadi kunci utama keberhasilan operasi, ini adalah wujud sinergi kemanusiaan antara Polri, TNI, Basarnas, dan seluruh elemen SAR. Kami turut berduka atas musibah ini dan berharap keluarga korban diberikan ketabahan," pungkas Bambang.
