JATIMTIMES - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Kota Malang kembali menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menyalurkan ribuan takjil dan zakat kepada masyarakat yang membutuhkan dalam tajuk kegiatan Gempita Ramadan. Kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat berbagi di bulan Ramadan, sekaligus mengajak para siswa untuk lebih memahami nilai-nilai sosial dalam Islam.
Tahun ini, MIN 1 Kota Malang berhasil mengumpulkan total 7.041 paket takjil, yang terbagi dalam dua kategori distribusi. Sebanyak 2.582 paket disalurkan kepada berbagai lembaga dan lintas MIN 1, sementara 4.483 paket lainnya diberikan kepada pengguna jalan di sekitar Jalan Bandung, tepat di depan MIN 1 Kota Malang belum lama ini.
Pembagian takjil ini terdiri dari 782 paket nasi, 6.260 paket kue, dan 511 paket minuman. Dengan adanya distribusi ini, MIN 1 berupaya membantu mereka yang membutuhkan selama bulan puasa, terutama di wilayah sekitar madrasah.
Baca Juga : Serangan Israel Kembali Guncang Palestina, LAZ Taman Zakat Rasakan Kesulitan Salurkan Bantuan
Selain itu, zakat fitrah dan zakat mall yang dikumpulkan dari siswa MIN 1 Kota Malang pada tahun 2025 juga tercatat dengan jumlah yang signifikan. Sebanyak 4.292,5 kilogram beras berhasil terkumpul dari 1.374 siswa, yang disalurkan kepada mereka yang membutuhkan di sekitar lingkungan madrasah.
Tak hanya itu, zakat mall yang berasal dari tiga orang siswa berhasil terkumpul sebesar Rp 4.045.000,-, ditambah dengan sedekah uang yang terkumpul dari 80 orang siswa dengan total Rp 4.510.000,-. Dengan demikian, total uang yang terkumpul dalam kegiatan ini mencapai Rp 8.555.000,-.
Dana zakat dan sedekah ini disalurkan kepada berbagai lembaga dan sektor yang membutuhkan, seperti panti asuhan, TPQ, masjid dan mushola, pemulung, serta pondok pesantren. Sebanyak 154 masjid dan mushola menerima bagian dari distribusi zakat ini, bersama dengan sejumlah lembaga pendidikan, dan 7 sektor lainnya yang terlibat dalam kegiatan sosial ini.
Kepala MIN 1 Kota Malang, Hj. Siti Aisah S.Ag., M.Pd., menekankan pentingnya bulan Ramadan sebagai waktu yang penuh berkah, serta kesempatan untuk memperbanyak amalan ibadah. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya sekadar berbagi, tetapi juga merupakan sarana untuk memperdalam pemahaman siswa mengenai nilai-nilai ajaran Islam, agar mereka dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Jangan Siakan Malam-Malam Terakhir Ramadhan: Momentum Berharga Memohon Ampunan
“Melalui kegiatan ini, kami berharap para siswa tidak hanya mengisi bulan Ramadan dengan amalan ibadah, tetapi juga memupuk rasa kepedulian terhadap sesama. Kami ingin mereka memahami bahwa zakat, sedekah, dan berbagi adalah bagian penting dari ajaran Islam yang harus dijalankan dengan penuh keikhlasan,” jelas Hj. Siti Aisah.
Dengan tercapainya target distribusi takjil dan zakat ini, MIN 1 Kota Malang berhasil memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kesejahteraan sosial di lingkungan sekitar. Aktivitas berbagi ini menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter yang peduli terhadap sesama.
