free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Optimisme Kelurahan Sukoharjo Angkat Kondisi Real di Lomba Desa dan Kelurahan 2025 Kota Malang

Penulis : Irsya Richa - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Lurah Sukoharjo, Yanuar Agung Rizaldhi saat di kantornya Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang. (Foto: Irsya Richa/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Dengan penuh optimisme Kelurahan Sukoharjo yang mewakili Kecamatan Klojen bakal memberikan yang terbaik dalam Lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel) 2025 Kota Malang. Bermodalkan sinergitas yang kuat bersama stakeholder dan masyarakat menjadi andalan Kelurahan Sukohrajo untuk bisa memberikan yang terbaik nantinya.

“Kami inovasi tidak banyak banget, tapi mengandalkan sinergitas. Ini yang kami tonjolkan,” ucap Lurah Sukoharjo, Yanuar Agung Rizaldhi, Jumat (14/3/2025).

Baca Juga : Daftar 21 Stadion Pascarenovasi yang Bakal Diresmikan Presiden Prabowo Subianto

 

Sejumlah kesiapan untuk paparan pada 18 Maret 2025 sudah mulai ditata. Dengan mempersiapkan kondisi yang ada di lingkungannya saat ini. Bahkan tak ingin meng-upgrade yang ada untuk perlombaan tersebut.

“Dan gak muluk-muluk tapi kami persiapkan dengan matang, termasuk koordinasi internal dengan Lembaga Kemasyarakatan. Pekan lalu mereka siap mendukung dalam hal ini secara umum mempersiapakan dengan kapasitas dari kemampuan kami,” ujar Yanuar.

Yanuar mencontohkan inovasi Budikdamber (Budidaya Ikan dalam Ember) yang ada di dua RW kelurahan Sukoharjo. Dengan kondisi saat ini yang masih terus dijalankan itu yang akan ditonjolkan dalam perlombaan tersebut.

“Dengan budikdamber apa adanya itu kita angkat tidak kita tambahi dengan segala macam untuk di-upgrade,” ujar Yanuar dengan penuh optimisme.

Karena dengan kondisi yang ada, harapannya bisa jadi nilai tambah meskipun dalam kondisi sebenarnya. Kemudian kelurahan ini juga menonjolkan warisan budaya yang terbilang cukup banyak di wilayah Tumenggung tersebut.

Sejumlah bangunan heritage pun sudah mulai untuk dimitigasi dan diinventarisir oleh Kelurahan Sukoharjo. “Minimal ditemukan dan terangkat momen heritage tersebut ini,” ujar Yanuar. 

Baca Juga : Polres Malang Imbau Masyarakat Tidak Segan Lapor Jika Mengetahui Praktik Penjualan Bahan Pokok Mencurigakan 

 

Beberapa bangunan pun kini dimanfaarkan menjadi kafe yang tidak menghilangkan ciri khasnya. Lalu juga digelar sejumlah kegiatan pada bangunan tersebut. Selain itu, Kelurahan Sukoharjo juga menonjolkan pelayanan masyarakat bernama Admin Sukoharjo. Lewat program ini masyarakat memanfaatkan diskusi melalui WhatsApp atau telepon. Admin juga setiap saat bisa dihubungi untuk melakukan diskusi pelayanan.

“Yang lain-lain kita masih kondisi normarif tetapi kita kuati sinergitas, dengan kondisi wilayah sebagian besar toko semua tapi kita yang dengan multi etnis ada Jawa, Madura, China, Arab, Pakistan dan India kami kuat tidak ada gesekan bahkan saling menguatkan,” kata Yanuar.

Menurut Yanuar meski multi etnis, masyarakatnya mendukung seluruh kegiatan. Terlebih jika didapati adanya gangguan di masyarakat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa selalu hadir 24 jam. Karena itu, Yanuar bakal berupaya dengan maksimal untuk menjadi yang terbaik hingga masuk tiga besar. Segala persiapan saat ini tengah dimaksimalkan.

Untuk diketahui, dalam Lomdeskel Kota Malang 2025 ini ada lima kelurahan yang mewakili lima kecamatan, di antaranya Kelurahan Kedungkandang mewakili Kecamatan Kedungkandang, Kelurahan Bunulrejo mewakili Kecamatan Blimbing, Kelurahan Bandungrejosari mewakili Kecamatan Sukun, Kelurahan Sukoharjo mewakili Kecamatan Klojen dan Kelurahan Tasikmadu mewakili Kecamatan Lowokwaru.