Lepas Siswa dalam Purnawiyata dan Gelar Prestasi, Kepala MIN 2 Kota Malang: Jadilah Pioneer Kebaikan
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Dede Nana
16 - Jun - 2025, 04:41
JATIMTIMES – Bagi Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kota Malang, Nanang Sukmawan, S.Pd, M.Pd, pelepasan 191 siswa kelas 6 bukan sekadar seremoni kelulusan. Di hadapan orang tua, guru, dan para tamu undangan pada Purnawiyata dan Gelar Prestasi Tahun Ajaran 2024-2025 yang digelar di Tychi Hotel, Senin (16/6/2025), Nanang menyampaikan pesan yang menyentuh, sarat makna, dan penuh harapan.
Ditegaskannya, betapa pendidikan dasar memegang peran krusial sebagai fondasi dan pilar utama bagi perkembangan anak di jenjang berikutnya. “Enam tahun lalu, Bapak-Ibu menitipkan putra-putri tercinta kepada kami. Hari ini, dengan penuh rasa syukur dan bangga, kami serahkan kembali anak-anak kepada Bapak-Ibu, sudah membawa bekal ilmu, iman, dan adab,” ungkapnya, suaranya bergetar menahan haru.

Nanang menekankan bahwa kelulusan bukanlah garis akhir. Justru inilah awal dari perjalanan panjang menuju masa depan. Ia berpesan kepada anak-anak untuk terus menjaga ibadah, di mana pun mereka melanjutkan pendidikan. Pendidikan di MIN 2 Kota Malang tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga membekali siswa dengan pendidikan karakter melalui penanaman nilai-nilai kedisiplinan, kebudayaan, akhlak mulia, dan ibadah.
Baca Juga : Akhir Tragis Ekspedisi Amangkurat I: Kisah Tumenggung Wiraguna di Blambangan
“Di madrasah ini kalian sudah terbiasa salat berjamaah, membaca doa, dan menanamkan adab. Jadikan itu bekal utama. Di pesantren, madrasah tsanawiyah, atau sekolah manapun nanti kalian berada, jangan lelah jadi teladan. Jadilah pionir kebaikan untuk teman-teman kalian,” katanya.

Ia berharap setiap lulusan membawa semangat untuk terus berprestasi, bukan hanya dalam bidang akademik, tapi juga dalam ibadah dan perilaku.
Dalam suasana yang sarat emosi, Nanang juga menyisipkan pesan sederhana namun penuh makna.
“Segala hal yang buruk, yang kurang baik selama enam tahun ini, tinggalkan di gerbang madrasah. Buang di kolam ikan di sana, jangan dibawa pulang. Yang kalian bawa pulang cukup kebaikan, ilmu, dan semangat untuk masa depan,” tuturnya...