Diwarnai Tangis Haru Keluarga, 197 Calon Jemaah Haji Kota Batu Diberangkatkan
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
24 - May - 2025, 07:44
JATIMTIMES - Tangis haru keluarga mewarnai pemberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Batu di Masjid Sultan Agung, Sabtu malam (24/5/2025). Sebanyak 197 CJH diberangkatkan dengan lima rombongan bus, yang mana masuk dalam kloter 81. Sebagian dari jemaah dan keluarga yang mengantarkan tak kuasa menahan air mata.
Tampak keluarga CJH yang mengantarkan menunggu keberangkatan sejak sebelum waktu salat Maghrib. Tak jarang ditemui anak-anak yang tak kuasa menahan tangis lantaran ditinggalkan orang tua maupun kerabat dekat ke tanah suci untuk lebih kurang 40 hari kedepan.

Para jemaah mulai memasuki armada bus di halaman masjid sejak pukul 18.30 WIB. Petugas memastikan setiap rombongan bus lengkap beserta barang bawaan sebelum dilepas oleh Wali Kota Natu Nurochman. Mengingat, banyak di antara jemaah berusia lanjut hingga mereka yang harus menggunakan alat bantu kursi roda.
Baca Juga : Soroti Kasus Fantasi Sedarah, Veronica Tan: Edukasi Moral dan Character Building Harus Digalakkan
"Total lima bus, satu ambulan, satu Hiace, dua kendaraan dinas, dua patwal," ujar Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batu Basuki Rachmat.
Lima bus tersebut berisi jemaah. Sedangkan satu Hiace, dua kendaraan dinas, dan ambulans berisi pendamping daerah, petugas kemenag, dan tim medis yang mengantarkan. Mereka diberangkatkan ke Embarkasi Surabaya untuk selanjutnya menuju tanah suci pada Minggu (25/5/2025).

Mulanya, Kloter yang tergabung di Kota Batu sebanyak 198. Namun satu jemaah mengundurkan diri lantaran kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. Satu jemaah lainnya sempat terkendala masalah visa, meski akhirnya bisa dipenuhi sesuai persyaratan.
Mengenai kesiapan untuk tim kesehatan, Basuki menyebut bahwa tim medis ikut mengantarkan langsung sampai pada Embarkasi Surabaya. Ia menambahkan, kloter 81 tergabung dalam satu syarikah atau layanan yang sama tanpa terpisah.
Hal tersebut membuat jemaah haji Kota Batu tak perlu lagi khawatir berjauhan dengan keluarga yang ikut berhaji seperti suami, istri, atau anak. "Pada tahun ini diketahui ada 8 Syarikah. Tetapi dengan berangkat satu layanan, jemaah Kota Batu aman tidak terpisah-pisah," jelasnya.

Basuki merincikan, ada 145 jemaah dari Kota Batu, sisanya sebanyak 52 jemaah merupakan hasil mutasi dari Kabupaten Malang...