Kampanye Rise And Speak, Ajak Kelompok Rentan Korban Kekerasan Berani Bersuara

Reporter

Prasetyo Lanang

Editor

A Yahya

15 - May - 2025, 03:36

Dirtipid PPA-PPO Bareskrim Polri Brigjen Pol. Nurul Azizah dan salah satu siswa SMP di Kota Batu menandatangani Wall of Hope dalam kampanye Rise And Speak yang digerakkan untuk menyuarakan korban kasus Kekerasan berbasis gender.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Kasus kekerasan berbasis gender yang menyasar korban anak, perempuan, dan kelompok rentan menjadi perhatian serius kepolisian dan pemerintah daerah. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, kampanye Rise And Speak digerakkan di Kota Batu, Kamis (15/5/2025).

Kampanye yang diinisiasi Mabes Polri itu ditujukan untuk menyadarkan agar siapa saja pihak yang menjadi korban perilaku kekerasan bisa bersuara. Diharapkan masyarakat berani melapor ke pihak berwajib untuk ditangani perkaranya. Terlebih saat ini, kepolisian telah membentuk secara khusus Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak (PPA) dan Pidana Perdagangan Orang (PPO). 

Baca Juga : Cetak KTP-el Tak Perlu ke Kanigoro, Dispendukcapil Blitar Mulai Penyetelan Alat di Kecamatan

"Rise and Speak adalah rangkaian kampanye yang diinisiasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan perilaku kekerasan, baik fisik, seksual, psikologis," ujar Dirtipid PPA-PPO Bareskrim Polri Brigjen Pol. Nurul Azizah saat ditemui di Sekolah Alkitab Kota Batu, Kamis (15/5/2025).

Melalui gerakan tersebut pula, sambung Nurul, Polri mendorong penydiidk untuk meningkatkan kapasitasnya dalam menangani perkara sensitif PPA dan PPO. Pihaknya meminta agar menguatkan kolaborasi antara stakeholder dalam pelibatan penanganan kekerasan.

"Sebab, kejahatan gender tidak bisa hanya ditindak, tanpa pencegahan. Penanganan dengan kolaborasi stakeholder terkait harus terus diupayakan," tambahnya.

Kepada ratusan peserta dari beberapa sekolah di Kota Batu, ia berpesan agar anak berani bicara untuk bisa menjaga sesama dari kejahatan kekerasan gender. Baik yang menjadi korban maupun diapa saja yang mengetahui adanya perilaku kekerasan terhadap perempuan, anak, dan kelompok rentan.

"Para orang tua harus memberikan edukasi sedini mungkin untuk anak. Mulai dari apa saja yang tidak boleh disentuh," katanya.

Untuk jangka panjang, pihak kepolisian melalui Polda dan Polres juga akan menggandeng dinas terkait untuk memasukkan edukasi terkait seksual dan kekerasan dalam kurikulum pendidikan. Kegiatan kampanye gerakan Rise and Speak itu ditutup dengan deklaradi bersama dengan jajaran Forkompinda Kota Batu dan seluruh siswa yang hadir...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, Nurul azizah, kampanye rise and speak, kota stu, mabes polri,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette