Pria Sebatang Kara Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakan Pakis
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
07 - May - 2025, 04:46
JATIMTIMES - Seorang pria ditemukan meninggal di sebuah rumah kontrakan yang berlokasi di Desa Sumberpasir, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Rabu (7/5/2025). Peristiwa yang membuat warga setempat gempar tersebut, juga sempat beredar di sejumlah WhatsApp Grup.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun JatimTIMES, dikabarkan seorang pria ditemukan meninggal pada Rabu (7/5/2025) pagi. Sesaat kemudian, pihak terkait termasuk kepolisian Polsek Pakis mendatangi lokasi kejadian yang merupakan sebuah rumah kontrakan yang dihuni oleh korban tersebut.
Dari dokumentasi yang juga beredar di WhatsApp Grup tersebut, terlihat pihak kepolisian sedang berupaya mengevakuasi jenazah korban. Di sisi lain, pada rumah kontrakan tempat korban meninggal juga telah dipasang garis polisi.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Pakis AKP Suyanto membenarkan kejadian tersebut. Petugas kemudian mendatangi lokasi kejadian pada Rabu (7/5/2025) pagi sekitar pukul 08.30 WIB.
"Jenazah korban telah di bawa ke RSSA (Rumah Sakit Dr. Saiful Anwar) Kota Malang pada pukul 11.40 WIB menggunakan kendaraan ambulans guna pemeriksaan lebih lanjut," ujar Suyanto saat dikonfirmasi JatimTIMES, Rabu (7/5/2025) sore.
Data kepolisian mengungkapkan, identitas korban berinisial AW (48). Korban berasal dari Desa Aeng Tong-tong, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.
Sementara itu, kronologi bermula pada Rabu (7/5/2025). Pagi itu sekitar pukul 07.40 WIB, salah seorang saksi mendengar suara keras korban sedang mengorok.
"Berdasarkan keterangan saksi, suara tersebut berada dari dalam ruang tamu rumah kontrakan korban," terang Suyanto.
Mendengar suara tersebut, saksi kemudian minta tolong kepada tetangga sebelah rumahnya untuk melihat kondisi korban. "Setelah saksi dan tetangga sekitar membuka pintu depan, mereka mendapati korban sudah dalam posisi tertidur di alas karpet," ujarnya.
Para saksi tersebut juga menemukan adanya bekas muntahan di sebelah mulut dan kepala korban. Kejadian tersebut selanjutnya disampaikan para saksi kepada perangkat desa setempat yang kemudian dilaporkan ke Polsek Pakis.
Baca Juga : Baca Selengkapnya