JATIMTIMES – Pemerintah Kabupaten Magetan resmi menunjuk Muhtar Wakid, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) menggantikan Winarto yang masa jabatannya berakhir pada 22 Juni 2025. Pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Magetan, Nanik Endang Rusminiarti, pada Sabtu (28/6) itu mengundang perhatian, terutama karena latar belakang teknis Muhtar yang sarat pengalaman di bidang infrastruktur dan tata ruang.
Penunjukan kepala dinas yang sehari-hari berkutat dengan pembangunan fisik dan penataan wilayah ini tak bisa dipandang sekadar sebagai rotasi jabatan. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa arah pembangunan Magetan ke depan akan semakin terfokus pada penguatan infrastruktur yang terintegrasi dengan perencanaan wilayah.
Baca Juga : Tangis Haru Warnai Kepulangan Jemaah Haji Magetan, Keluarga Sambut di Pendapa Kabupaten
"Pelantikan Pj Sekda ini untuk mengisi kekosongan jabatan agar roda pemerintahan tetap berjalan baik dan pelayanan publik tetap maksimal," kata Nanik dalam sambutannya.
Ia menambahkan, posisi Sekda memiliki peran vital dalam membantu kepala daerah menyusun kebijakan serta mengorkestrasi jalannya pemerintahan.
Tak hanya itu, Nanik juga menegaskan pentingnya inovasi dalam menjalankan roda pemerintahan. Ia berharap Muhtar dapat membawa penyegaran dalam koordinasi antar-organisasi perangkat daerah (OPD), terutama dalam rangka mengawal tujuh prioritas pembangunan yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Magetan 2025–2029.
Muhtar Wakid bukan sosok baru dalam birokrasi Magetan. Ia telah malang melintang di dunia teknis pemerintahan, khususnya bidang pembangunan fisik dan penataan ruang. Kariernya yang cemerlang di DPUPR membuatnya dinilai paham akan dinamika lintas sektor yang berkaitan dengan tata kota, konektivitas desa, hingga pengelolaan sumber daya berbasis wilayah.
"Yang pertama kita harus merapatkan barisan dulu. Program kita adalah visi dan misi Bupati yang harus kita dorong. Itu tersebar di berbagai OPD. Itulah yang harus kita orkestrasi agar berjalan selaras," ujar Muhtar usai pelantikan.
Baca Juga : Terima Api Porprov Usai Dikirab, Wali Kota Malang: Saya Minta Dukungan Masyarakat
Pernyataan tersebut memperlihatkan bahwa jabatan Sekda bukan hanya administratif, melainkan juga strategic driver yang menentukan efektivitas pelaksanaan program prioritas daerah.
Dari sisi lain, penunjukan ini bisa menjadi sinyal bahwa Pemerintah Kabupaten Magetan ingin mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur yang berbasis tata ruang berkelanjutan. Terlebih, dalam dokumen RPJMD yang tengah disusun, infrastruktur menjadi salah satu isu dominan, mulai dari perbaikan jalan strategis hingga optimalisasi kawasan industri dan pariwisata.
Tugas berat kini ada di pundak Muhtar Wakid. Selain memastikan roda pemerintahan tetap berjalan harmonis, ia juga harus mengintegrasikan beragam program lintas sektor agar visi misi Bupati, seperti beasiswa kedokteran, penguatan ekonomi lokal, dan pembangunan infrastruktur berkelanjutan dapat terwujud secara konkret.