JATIMTIMES - Keberhasilan Kota Malang menjadi tuan rumah gelaran Porprov Jatim IX 2025 terasa kian lengkap. Kali ini, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tugu Tirta Kota Malang turut menyumbangkan prestasi atas komitmennya memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan Perumda Tugu Tirta memecahkan Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), sebagai pemerintah daerah dan BUMD Air Minum 'Pertama di Tanah Air yang Menyediakan Anjungan Air Siap Minum di Kegiatan Olahraga Daerah'.
Baca Juga : KONI Kabupaten Malang Target 77 Emas di Porprov Jatim IX 2025
Porprov merupakan pesta olahraga bergengsi dan terakbar di tingkat provinsi. Secara simbolis, piagam rekor diserahkan pihak MURI kepada Wali Kota Malang Wahyu Hidayat didampingi Wakil Wali Kota Ali Muthohirin dan Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Priyo Sudibyo.
Penyerahan tersebut dibarengkan saat prosesi kirab obor porprov di halaman Balai Kota Malang, Jumat (27/6/25) malam. Wali Kota Wahyu Hidayat berharap, keberadaan anjungan air siap minum ZAMP bisa memenuhi kebutuhan air siap minum para atlet, offsial hingga para suporter selama gelaran porprov yang secara resmi dibuka Sabtu 28 Juni 2025.
"Kami berterima kasih kepada pihak MURI atas penghargaan yang diberikan dan datang langsung ke Kota Malang. Apresiasi tinggi bagi Perumda Tugu Tirta dengan inovasi anjungan air siap minumnya serta kesiapannya dalam memberikan dukungan penuh selama perhelatan Porprov Jatim 2025," terang Wahyu.
Atas penghargaan yang baru saja diterima, Priyo mengaku semakin terlecut untuk meningkatkan kinerja pelayanan prima kepada masyarakat. "Semoga bisa menginspirasi BUMD air minum di daerah lainnya untuk terus berinovasi serta berprestasi," ucapp dia.
Baca Juga : Lion Air Ubah Aturan Bagasi Mulai Juli 2025, Berikut Penjelasannya
Selama perhelatan Porprov Jatim 2025, Perumda Tugu Tirta menyiapkan anjungan air siap minum ZAMP di 20 venue yang tersebar di berbagai titik. Di antaranya di Stadion Gajayana, GOR Ken Arok, GOR Bimasakti, GOR Polinema, Malang Creative Center, Lapangan Rampal, Taman Krida Budaya hingga Velodrome.
"Juga kami siapkan di Kajoetangan Heritage, serta pusat keramaian lainnya mulai dari Alun-alun Merdeka hingga Stasiun Kota Baru," ujar Priyo.