JATIMTIMES - Malam 1 Suro menjadi momen istimewa bagi sebagian masyarakat Jawa, termasuk di kawasan Gunung Kawi, Kabupaten Malang. Setiap tahun, kawasan ini selalu ramai oleh peziarah yang datang untuk mengikuti berbagai ritual malam 1 Suro.
Gunung Kawi memang dikenal sebagai salah satu titik spiritual yang memiliki daya tarik tersendiri, terutama saat menyambut pergantian tahun dalam kalender Jawa. Masyarakat setempat pun menjaga tradisi ini sebagai bentuk rasa syukur, penghormatan terhadap leluhur, dan harapan akan berkah serta keselamatan di tahun yang baru.
Baca Juga : 6 Rekomendasi Celana Jeans Levis Terbaik Untuk Pria
Dalam menyambut 1 Suro 1959 Jawa atau 1 Muharam 1447 H, warga di sekitar kompleks Padepokan Djoego Gunung Kawi menggelar serangkaian tradisi yang sudah dijalankan turun-temurun. Setiap ritual memiliki makna filosofis dan mencerminkan perpaduan antara budaya, spiritualitas, dan kearifan lokal.
Beberapa ritual utama yang biasa dilakukan antara lain:
1. Sedekah Bumi
Ritual ini menjadi simbol rasa syukur masyarakat terhadap limpahan hasil alam. Gunungan hasil bumi yanh berisi aneka sayur, buah, dan produk pertanian lainnya, diarak dan dipersembahkan sebagai ungkapan terima kasih pada Tuhan dan penghormatan terhadap alam serta leluhur.
2. Jamasan Pusaka
Pencucian pusaka atau jamasan dilakukan pada malam 1 Suro. Masyarakat percaya bahwa benda pusaka menyimpan nilai spiritual dan energi tertentu. Ritual ini dimaksudkan untuk membersihkan energi negatif, sekaligus sebagai lambang penyucian diri dari hal-hal buruk selama setahun terakhir.
3. Pembakaran Ogoh-ogoh Sangkakala
Salah satu bagian paling mencolok dalam rangkaian ritual adalah pembakaran ogoh-ogoh berbentuk raksasa. Ogoh-ogoh ini melambangkan sifat buruk manusia seperti keserakahan dan kemarahan. Prosesi pembakaran menjadi simbol membuang sifat-sifat negatif dan membuka lembaran baru dengan jiwa yang bersih.
4. Wayang Kulit Semalam Suntuk
Pertunjukan wayang kulit juga menjadi bagian tak terpisahkan dalam tradisi 1 Suro di Gunung Kawi. Selain menjadi sarana hiburan rakyat, pementasan wayang berfungsi sebagai media penyampaian nilai-nilai moral dan petuah hidup yang diwariskan oleh leluhur.
Jadwal Lengkap Ritual 1 Suro 2025 di Gunung Kawi
Komunitas Pelestari Adat Budaya Gunung Kawi telah menyiapkan sejumlah agenda untuk memperingati 1 Suro pada hari ini Kamis (26/6/2025). Semua kegiatan terpusat di area Komplek Padepokan Djoego, Gunung Kawi, dan terbuka untuk umum. Berikut jadwalnya:
• Kirab Pusaka
Tanggal: 26 Juni 2025
Waktu: 10.00 - 20.00 WIB
Lokasi: Komplek Padepokan Djoego Gunung Kawi
Baca Juga : Kalender Jawa Weton Kamis Wage 26 Juni 2025: Watak, Rezeki, hingga Jodoh
• Jamasan Pusaka
Tanggal: 26 Juni 2025
Waktu: 10.00 - 20.00 WIB
Lokasi: Komplek Padepokan Djoego Gunung Kawi
• Pentas Seni
Tanggal: 26 Juni 2025
Waktu: 10.14 - 23.55 WIB
Lokasi: Komplek Padepokan Djoego Gunung Kawi
• Wayang Kulit
Tanggal: 26 Juni 2025
Waktu: 10.14 - 23.55 WIB
Lokasi: Komplek Padepokan Djoego Gunung Kawi
• Kirab Budaya Festival 1 Suro
Tanggal: Jumat, 27 Juni 2025
Waktu: 13.00 WIB
Lokasi: Terminal Gunung Kawi, Desa Wonosari, Kec. Wonosari, Kab. Malang
Itulah informasi terkait Gebyar Malam 1 Suro yang rutin digelar di Gunung Kawi dalam menyambut tahun baru. Semoga informasi ini bermanfaat.