free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Olahraga

Bertanding Perdana di Porprov IX Jatim 2025, Cabor Grasstrack Kota Batu Sumbang Satu Medali Perunggu

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Atlet Kota Batu menempati podium ketiga dan meraih medali perunggu dalam Cabor Grasstrack Porprov Jatim IX 2025 di Kota Batu.(Foro: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kontingen Kota Batu belum berhasil membawa pulang emas dari cabang olahraga (Cabor) balap moto cross Grasstrack dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim 2025 yang digelar pada 18-20 Juni 2025. Meski begitu atlet cabor Grasstrack berhasil menyumbangkan satu medali perunggu.

Medali diraih di nomor perorangan kelas standar atas nama M. Andika, siswa SMA Negeri 2 Kota Batu. Hal tersebut dibenarkan Ketua IMI (Ikatan Motor Indonesia) Kota Batu, Afifuddin.

Baca Juga : Sinopsis KPop Demon Hunters, Rekomendasi Tontonan Akhir Pekan yang Tidak Biasa

Ia mengungkapkan, bahwa capaian ini patut disyukuri, mengingat waktu persiapan yang sangat terbatas. "Alhamdulillah, dengan persiapan hanya sekitar 15 hari, kami bisa menyesuaikan lintasan sesuai standar provinsi. Hasil pertandingan sangat kompetitif, banyak kota saling mendominasi," kata Afifuddin saat ditemui usai pertandingan, di venue grasstrack Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jumat (20/6/2025).

Ajang ini merupakan kali pertama cabang grasstrack dipertandingkan di Porprov Jatim, dan Kota Batu disebut hanya memiliki waktu sekitar satu tahun untuk membangun kesiapan, baik dari segi atlet maupun sarana.

Pada Porprov kali ini, IMI Kota Batu menargetkan raihan lima medali dari dua cabang balap motor dan grasstrack. Di cabang balap motor, tim Kota Batu berhasil meraih satu medali emas dan satu perak. Namun, di cabang grasstrack, mereka hanya mampu membawa pulang satu perunggu.

Pria yang disapa Afif itu menyebut bahwa minimnya waktu dan kesiapan teknis menjadi kendala utama.

"Di kelas modifikasi, baik perorangan maupun beregu, kami gagal meraih medali. Padahal atlet kami seperti Kafa dan Apria sudah tampil maksimal. Namun karena persiapan motor kurang matang, hasil belum maksimal," ujarnya.

Baca Juga : Cabor Taekwondo Kota Kediri Jadi Juara Umum II di Porprov Jatim IX 2025

Lebih lanjut, Afifuddin juga menyoroti tim-tim besar seperti Kabupaten Malang dan Kota Malang yang memang sudah lama berkecimpung di dunia balap motor cukup mendominasi.

Kendati demikian, semangat para pembalap muda dari Kota Batu tetap tinggi. Usai pertandingan, M. Andika dijadwalkan langsung bertolak ke Pangandaran untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas). Ia optimis ke depan akan lahir lebih banyak pembalap berprestasi dari Kota Batu.

Pengembangan lintasan dan fasilitas pelatihan, dengan menggandeng desa-desa di sekitar Kota Batu sudah menjadi kebutuhan. "Kami berharap ke depan dukungan dari pemerintah daerah dan KONI bisa ditingkatkan," imbuhnya.