JATIMTIMES - Solois asal Malang, Fahem, kembali meramaikan dunia musik Indonesia dengan merilis single terbaru berjudul “Berani”. Lagu ini resmi dilepas ke berbagai platform digital pada 11 Juni 2025, dalam format audio dan video lirik.
Judul “Berani” dipilih bukan tanpa alasan. Satu kata itu merangkum perjalanan dan semangat Fahem sejak awal menapaki karier di dunia musik, termasuk ketika ia memutuskan kembali ke jalur independen. “Waktu semua nggak menentu, kita harus mengambil keputusan yang tepat tapi tetap menjadi diri sendiri. Inilah esensi dari lagu ‘Berani’,” ujar Fahem.
Baca Juga : Jalur Pacet-Cangar Buka 24 Jam, BPBD Jatim: Kondisi Jalan Layak dan Aman Dilalui
Fahem mulai dikenal sejak tahun 2020, saat ia nekat memulai karier solonya di tengah pandemi. Di saat banyak musisi menunda karya, Fahem justru merilis sejumlah single seperti “Unconditional Love”, “Another Pills”, “Pool of Regrets”, “Empty Space”, dan “Contagious”. Lagu-lagu itu kemudian ia rangkum dalam mini album bertajuk “In Relationship with Memories”.
Keberaniannya saat itu membuahkan hasil. GZZ Records, label musik asal Malang yang juga pernah menaungi Coldiac, Sal Priadi, hingga Marigold, melirik Fahem dan mengajaknya bekerja sama. Kolaborasi tersebut menghasilkan album penuh “Moon” yang dirilis pada 2023, berisi lagu-lagu seperti “Once More”, “Encounter”, “Pulang”, dan “Blinded”.
Namun setelah itu, Fahem memilih untuk mengambil jeda. Ia menepi sejenak dari industri musik untuk mengurus berbagai urusan pribadi. Di balik layar, ia tetap produktif menulis lagu, namun dengan pendekatan yang lebih dewasa.
Kini, Fahem memutuskan untuk kembali ke jalur independen. Langkah itu ia tandai dengan merilis “Berani” sebagai single pembuka fase barunya.
“Berani” ditulis dan diaransemen oleh Fahem bersama Decky Anugrah. Proses produksinya berlangsung di Paraduta Records, di bawah payung rumah kreatif Wukwuk Creative—komunitas yang dibentuk oleh rekan-rekan Fahem sesama pencinta musik.
“Wah, anak-anak (Wukwuk) tuh gudangnya orang-orang passionate. Mereka senantiasa ngebantuin dan terus percaya sama kiprahku,” kata Fahem, yang mengaku mengidolakan lagu-lagu Tulus.
Dalam penggarapan “Berani”, sejumlah nama ikut terlibat. Posisi bass diisi oleh Aditya Nugraha, sementara Agasta Prima mengisi bagian drum. Mixing dan mastering dikerjakan oleh Alvinanda Rosha Kurniawan, dengan Alvin Cahya Achmadi sebagai penata artwork.
Baca Juga : Manasik Haji MIN 2 Malang: Lebih dari Sekadar Ritual, Bekal Optimisme Masa Depan Siswa
Seluruh materi visual seperti foto publisitas, konten kampanye, visualizer, hingga materi visual lainnya digarap oleh Rico April Nando.
Adapun gaya musik Fahem masih konsisten di ranah pop yang mudah dicerna, seperti benang merah dari karya-karyanya sejak awal. Ia juga mengakui banyak mendapat inspirasi dari musisi lain.
“Tapi akhir-akhir ini sering mendengarkan Lizzy McAlpine dan Yura Yunita. Itu moodbooster banget buat berkarya,” tuturnya.
Pria bernama asli Mohammad Irfan Fahmi ini mengungkapkan bahwa ke depannya ia akan lebih rutin merilis karya baru. Selain memperkuat eksistensi sebagai solois, ia juga ingin terus mengeksplorasi lirik-lirik berbahasa Indonesia.