JATIMTIMES - Indonesia Bela Diri Amatir Mixed Martial Art (IBCA MMA) Kota Malang menargetkan lima medali emas pada ajang Porprov IX Jatim 2025. Keyakinan itu didasari dari kualitas atlet yang dimiliki dan pemetaan lawan yang akan dihadapi.
Ketua IBCA MMA Kota Malang, Ginanjar Yoni Wardoyo mengatakan pihaknya cukup yakin mengikuti Porprov IX Jatim 2025. Hal itu berbekal potensi atlet yang dimiliki. “Kami InsyaAllah mungkin sudah cukup target 5 medali emas. Itu sudah bisa kita kalkulasi emas yang potensial A1 untuk bisa kita dapatkan dari masing-masing kelas karena progres itu,” kata Ginanjar kepada JatimTIMES, Minggu (27/4/2025).
Baca Juga : Siapkan Delegasi Terbaik, MTsN 1 Kota Malang Gelar Seleksi Internal untuk O2SN dan FLS3N
Saat ini, tim IBCA MMA Kota Malang telah melakukan pemusatan latihan kota (puslatkot). Pada puslatkot itu pun, sejumlah atlet yang berpotensial meraih medali diberi drill khusus agar kualitasnya semakin meningkat.
“Yang pertama kita memprioritaskan yang memang dia potensial medali. Kedua kita arahkan ke pemerataan kelas, yang ketiga adalah memang untuk pengalaman,” imbuh Ginanjar.
Disinggung masalah optimisme meraih prestasi, Ginanjar mengaku sangat optimis. Sebab, atlet dibawah binaannya ini cukup apik pada sejumlah kategori ataupun kelas.
“Kita sebenarnya sangat yakin berdasarkan data perkembangan atlet, kemudian data pemetaan pesaing dari pertandingan pra-porprov, kejurprov dan sebagainya. Dari situ sebenarnya kami sangat optimis,” ungkap Ginanjar.
Ginanjar pun mengaku bahwa capaian target itu telah di kalkulasi. Disisi lain, memang di Kota Malang peminat IBCA MMA sangat bagus. Hal itu menjadi titik poin untuk meraih prestasi apik pada Porprov.
Baca Juga : Dinkes Surabaya Kebut Vaksinasi Meningitis untuk Calon Jemaah Haji
Contohnya, Ginanjar mengaku sejumlah anak sekolah hingga mahasiswa kerap membuat kegiatan turnamen MMA. “Antusias minat anak-anak muda ini cukup besar. Sehingga mereka ada mental, ada keinginan. Memang ingin menguatkan tentang cabor MMA ini,” kata Ginanjar.
“Sehingga dengan semangat itu mereka ingin menunjukkan kita berprestasi sehingga semangat-semangat itu sudah bisa terkumpul untuk menjadi salah satu nanti andalan cabor beladiri yang bisa bersaing sejajar dengan cabor-cabor yang terdahulu terkait beladiri,” imbuhnya mengakhiri.