JATIMTIMES - Rumah milik seorang lansia bernama Sukemat, 74 tahun, warga Desa Sumbertangkil, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, mengalami kerusakan usai diterjang angin kencang, Sabtu (22/3/2025).
Akibat kejadian tersebut, tiga penghuni rumah itu terpaksa harus mengungsi ke rumah tetangganya. "Atap rumah milik korban rusak akibat terhempas angin kencang," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, Senin (24/3/2025) malam.
Baca Juga : Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Negara, Ada Yang Dirayakan sampai 3 Hari
Data BPBD Kabupaten Malang menyebut, musibah angin kencang terjadi pada Sabtu (22/3/2025) sore. Sehari kemudian, musibah angin kencang yang disebabkan karena cuaca ekstrem tersebut baru dilaporkan ke BPBD Kabupaten Malang, Minggu (23/3/2025). "Nihil korban jiwa, sementara untuk perkiraan nilai kerugian mencapai Rp 20 juta," ujarnya.
Kronologi bermula saat hujan dengan intensitas sedang hingga deras terjadi di wilayah Desa Sumbertangkil dan sekitarnya. Kondisi cuaca ekstrem itulah yang diduga menjadi pemicu terjadinya angin kencang yang kemudian merusak rumah milik seorang lansia tersebut.
"Akibat kejadian tersebut, keluarga terdampak angin kencang sementara harus mengungsi ke rumah tetangganya," ujar Sadono.
Sejak Minggu (23/3/2025), personel gabungan dari unsur BPBD dan PMI Kabupaten Malang, Koramil dan Muspika Tirtoyudo, perangkat desa Sumbertangkil, sejumlah relawan dan masyarakat setempat dilibatkan dalam upaya penanganan paska-musibah angin kencang.
Baca Juga : Waspada Potensi Cuaca Ekstrem di Jatim hingga 2 April, Ini Prediksi Wilayahnya
Hingga hari ini, Senin (24/3/2025), sejumlah personel gabungan dikabarkan masih melakukan serangkaian penanganan terhadap rumah yang rusak akibat terdampak angin kencang.
"Sejak kemarin (Minggu, 23/3/2025) telah dilakukan giat kerjabakti, pembersihan dan pemasangan material atap rumah," pungkas Sadono.