JATIMTIMES - Seorang perempuan diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) membuat resah warga Kecamatan Lawang dan Singosari, Kabupaten Malang. Seorang diduga ODGJ tersebut dikabarkan sering melancarkan aksi pencurian, meneror menggunakan senjata tajam (sajam), hingga melempari warga dan anak kecil menggunakan batu.
Aksi teror perempuan diduga ODGJ tersebut kemudian viral di media sosial (medsos). Hingga kini, keberadaan ODGJ misterius tersebut masih diburu polisi. Aksi viral teror seorang diduga ODGJ tersebut turut dibenarkan oleh Koordinator Relawan Komunitas Arek Lawang (Arela) Bastian Nova Pratama.
Baca Juga : Wali Kota Batu Wacanakan Perusahaan Daerah Pengolahan Sampah, TPA Tlekung Berpotensi Bakal Dibuka Lagi
Terbaru, aksi teror orang diduga ODGJ tersebut terjadi di toko keperluan bayi, Desa Randuagung, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (15/3/2025). "Informasinya sempat mengambil barang di toko juga. Tapi oleh pemiliknya diikhlaskan. Sampai dengan saat ini keberadaannya masih belum terpantau lagi," ujarnya kepada JatimTIMES.
Selain di Kecamatan Singosari, disampaikan Bastian, orang diduga ODGJ tersebut juga gemar menebar teror di Kecamatan Lawang. "informasinya, ODGJ tersebut juga sering ambil (mencuri) barang-barang di beberapa toko juga," ujarnya.
Selain diduga gemar mencuri, seorang diduga ODGJ tersebut juga sering meneror warga menggunakan senjata tajam. "Informasinya juga pernah mau melukai (warga) menggunakan benda tajam berupa gunting dan pisau," tuturnya.
Warga menduga, seorang ODGJ yang gemar menebar teror tersebut bukan berasal dari warga setempat. "Tanpa identitas, sepertinya pendatang atau sengaja dibuang ke Lawang, karena pertama terlihat di Lawang seperti ODGJ yang lain pada kejadian sebelumnya," terangnya.
Selain seorang perempuan, lansia diduga ODGJ juga kerap berseliweran di Kecamatan Lawang. Aksinya mirip dengan yang gemar beraksi di Kecamatan Singosari dan kini viral tersebut. Yakni membuat resah warga lantaran sering membahayakan masyarakat karena membawa sajam jenis pisau.
Baca Juga : Rambut Botak dan Alami Kemunduran, Bisa Dicegah Asal Lakukan Ini
"Sudah kami sampaikan kepada pihak terkait, semoga bisa segera ditindaklanjuti," ujarnya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Singosari AKP Try Widyanto Fauzal turut membenarkan adanya kabar viral terkait aksi teror seorang diduga ODGJ tersebut. "Anggota sedang mencari keberadaan orang diduga ODGJ tersebut," pungkasnya.