FPIK UB Siap Rebranding dan Go Internasional, Gebrakan Dekan untuk Tarik Minat Gen Z

16 - Jun - 2025, 05:35

Dekan FPIK Universitas Brawijaya, Prof. Dr.Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi., M.P. (foto: istimewa)


JATIMTIMES – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) siap melakukan berbagai terobosan di bawah kepemimpinan dekan baru, Prof. Dr.Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi., M.P.. 

Usai resmi dilantik untuk masa jabatan 2025–2030 pada Selasa (10/6/2025) di Gedung Samanta Krida, Prof. Asep langsung menegaskan visi besarnya untuk membawa FPIK UB ke level yang lebih tinggi, mulai dari rebranding hingga internasionalisasi.

Baca Juga : Perang Iran-Israel Berdampak ke Berbagai Sektor di Jatim, DPRD Sebut Ada Peluang Positif

Prof. Asep menyoroti tantangan besar dalam menarik minat generasi muda, khususnya Gen Z, terhadap dunia perikanan dan kelautan. Menurutnya, salah satu alasan rendahnya peminatan calon mahasiswa terhadap program studi berbasis perikanan adalah karena citra yang dinilai kurang “keren” di mata Gen Z.

“Kami akan melakukan rebranding total, mulai dari penamaan fakultas, departemen, hingga program studi. Kami ingin tampil dengan gaya yang sesuai dengan karakter Gen Z. Bagus saja tidak cukup, kalau promosinya tidak mengena di hati mereka, tetap tidak akan dilirik,” ujar Prof. Asep, Senin, (16/6/2025).

Langkah ini dilakukan sebagai upaya menjawab tren bahwa generasi saat ini cenderung memilih jurusan dengan citra modern, dinamis, dan relevan dengan gaya hidup masa kini. Selain rebranding, FPIK UB juga tengah menyelesaikan evaluasi menyeluruh terhadap kurikulumnya. Upaya ini, yang sudah berjalan sejak tahun lalu, ditargetkan rampung tahun ini. 

“Kita menyiapkan lulusan untuk menjawab tantangan perikanan dan kelautan 10 hingga 15 tahun ke depan. Jadi kita harus mulai dari sekarang. Tahun ini, putaran evaluasi kurikulum sudah harus selesai tiga per empatnya,” jelas pria asli Jombang ini.

Prof. Asep menekankan pentingnya kurikulum yang memuat muatan kewirausahaan, agar lulusan tidak hanya terpaku pada karier sebagai ASN atau peneliti, yang peluangnya semakin sempit, tetapi juga siap menciptakan lapangan kerja.

Gebrakan lain yang diusung Prof. Asep adalah memperkuat jejaring internasional FPIK UB, khususnya di lingkup ASEAN. “Kalau di Indonesia kita sudah cukup mapan, bersaing dengan IPB, Undip, atau Unair. Untuk naik kelas, kita harus lebih merekatkan diri dengan mitra luar negeri...

Baca Selengkapnya


Topik

Pendidikan, FPIK, FPIK UB, Universitas Brawijaya, dekan fpik ub, perikanan,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette