Wamendagri RI Minta Pemkab Malang Gunakan BTT untuk Bantu Pendirian Koperasi Merah Putih 

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy

01 - May - 2025, 07:14

Wakil Menteri Dalam Negeri RI Bima Arya Sugiarto didampingi Bupati Malang HM. Sanusi saat berada di Kantor Pemerintah Desa Randugading, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, Rabu (30/4/2025). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Wakil Menteri Dalam Negeri RI Bima Arya Sugiarto meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang untuk dapat menggunakan anggaran belanja tak terduga (BTT) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Malang  2025 untuk pembentukan Koperasi Desa Merah Putih. 

Bima menjelaskan, ke depan Kementerian Dalam Negeri akan segera mengeluarkan surat edaran mengenai arahan bagi masing-masing pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi, kabupaten dan kota, untuk dapat menggunakan BTT dalam membantu pendirian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. 

Baca Juga : Wamendagri Bima Arya Tinjau Potensi Kota Blitar, Dorong Inovasi Wisata dan Ekonomi Kreatif

"Kementerian Dalam Negeri akan mengeluarkan surat edaran agar nanti BTT bisa digunakan untuk biaya pendirian koperasi (Merah Putih)," ungkap Bima saat berkunjung ke Kabupaten Malang. 

Mantan wali kota Bogor dua periode ini mengatakan,  di beberapa wilayah di Indonesia, khususnya di Kabupaten Malang, sudah ada desa/kelurahan yang membentuk Koperasi Merah Putih hingga tahap pengurusan akta notaris, yang pastinya berbayar. 

Salah satu desa yang telah mencapai tahap pengurusan akta notaris yakni Desa Randugading, Kecamatan Tajinan. Saat berdialog dengan perangkat desa, Bima menyampaikan nantinya biaya pengurusan akta notaris pendirian Koperasi Merah Putih di Desa Randugading dapat diganti menggunakan alokasi BTT dari APBD Kabupaten Malang 2025. 

"Akta notarisnya sudah, berarti sudah terbentuk. Nah, saya berbisik ke Pak Bupati, nanti itu akan diganti oleh APBD, kira-kira begitu," ujar Bima. 

Hal itu dilakukan sebagai upaya dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah dalam membersamai serta membantu masyarakat dalam mendirikan dan menjalankan Koperasi Merah Putih di masing-masing wilayah. 

Terlebih lagi, adanya Koperasi Merah Putih memiliki banyak manfaat. Semuanya bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di masing-masing wilayah. 

Lebih lanjut, mengenai bantuan pendanaan modal usaha sebesar Rp 3 sampai Rp 5 milliar untuk tiap Koperasi Merah Putih yang sudah terbentuk, Bima menyebut hal itu akan disosialisasikan lebih lanjut. 

"Nanti untuk selanjutnya modal usaha yang lain akan disosialisasikan lagi. Sekarang masih dirumuskan mekanisme pencairan dan distribusinya seperti apa," jelas Bima...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, Koperasi Merah Putih, Pemkab Malang, Kabupaten Malang, wamendagri, Bima Arya, Bupati Sanusi,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette