JATIMTIMES - Indonesia memiliki tingkat kelembaban yang tinggi mencapai hingga 80-90% sepanjang tahun, menjadikan tantangan dalam merawat elemen kayu pada bangunan, terutama jendela. Kondisi ini semakin diperparah ketika memasuki musim hujan yang akan meningkatkan kelembaban udara secara signifikan. Dari kelembaban yang tinggi banyak rumah di Indonesia mengalami masalah pada jendela kayunya seperti tumbuhnya jamur dan lumut, cat mengelupas dan memudar, hingga kerusakan struktural seperti pelapukan atau perubahan bentuk. Selain mengganggu estetika rumah, hal ini juga berdampak pada kesehatan penghuni dan fungsi jendela itu sendiri.
Penyebab Kerusakan Jendela Kayu di Musim Hujan
Jamur dan lumut mudah berkembang di area jendela kayu yang terpapar kelembaban tinggi dan suhu hangat, terutama saat musim hujan. Awalnya, pertumbuhan ini hanya tampak di permukaan sebagai bercak hitam, hijau, atau putih yang mengganggu keindahan rumah. Namun, jika tidak segera dibersihkan, jamur dapat menembus ke dalam serat kayu, menyebabkan kerusakan struktural yang lebih parah hingga memperpendek umur jendela. Selain merusak tampilan, jamur dan lumut juga bisa memicu masalah kesehatan seperti alergi dan gangguan pernapasan, sehingga perawatan rutin menjadi penting untuk menjaga rumah tetap sehat dan estetis.
Dinding miring di bawah jendela agar air dapat mengalir
Baca Juga : Pemkot Malang Langsung Lakukan Penanganan Cepat pada Trotoar Ambrol di Jembatan Brantas
Paparan air hujan yang terus-menerus membuat kayu mengalami siklus memuai dan menyusut berulang kali. Masalah ini bisa semakin parah jika bagian bawah jendela menyimpan genangan air yang disebabkan oleh desain dinding tanpa kemiringan. Ketika air menggenang, cat di bagian bawah jendela tidak bisa bertahan lama karena air akan merembes ke dalam kayu. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan kayu retak, lengkung, bahkan rapuh. Sambungan pada frame jendela pun menjadi longgar sehingga tidak lagi presisi.
Lapisan cat dan finishing yang seharusnya melindungi kayu juga ikut terpengaruh. Jika cat berkualitas rendah atau sudah terlalu lama, lapisan tersebut akan mulai mengelupas, memudar, dan kehilangan kemampuan melindungi kayu dari cuaca ekstrem. Selain itu, komponen logam seperti engsel dan kunci juga berisiko berkarat akibat kelembaban tinggi, sehingga mempercepat penurunan fungsi dan tampilan jendela.
Cara Perawatan Jendela Kayu Sebelum Musim Hujan
- Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi jendela kayu. Periksa dengan teliti kondisi cat dan finishing, apakah sudah mulai mengelupas, memudar, atau retak. Perhatikan juga sambungan-sambungan frame, engsel, dan area-area yang rentan mengalami kerusakan seperti bagian bawah kusen. Pastikan dinding pada sisi bawah kusen jendela ada kemiringan yang mengalirkan air hujan ke sisi luar jendela, agar air tidak menggenang.
- Setelah pengecekan, lakukan pembersihan mendalam menggunakan alat yang tepat. Bersihkan debu, kotoran, dan jamur ringan yang mungkin sudah mulai tumbuh. Gunakan sikat berbulu halus untuk area yang sensitif dan sikat yang lebih kasar untuk menghilangkan jamur yang membandel. Pastikan jendela benar-benar kering sebelum melakukan langkah perawatan selanjutnya.
- Pemilihan cat yang tepat menjadi kunci utama dalam melindungi jendela kayu dari kerusakan akibat cuaca. Cat yang baik memberi ketahanan pada kayu terhadap cuaca dan jamur. Pilih cat berkualitas seperti EMCO LUX yang telah terbukti tahan terhadap cuaca ekstrem dan memiliki teknologi khusus untuk iklim tropis Indonesia. Cat berkualitas tidak hanya memberikan perlindungan maksimal tetapi juga hasil akhir yang lebih estetis dan tahan lama.
- Setelah jendela mendapat perlindungan yang optimal, lakukan perawatan rutin untuk mempertahankan kondisinya. Buat jadwal pembersihan mingguan dengan membersihkan debu dan kotoran yang menempel. Pembersihan rutin ini akan mencegah penumpukan kotoran yang dapat menjadi media tumbuhnya jamur.
- Perhatikan juga bagian engsel dan handle jendela, bersihkan kotoran setelah itu lapisi dengan EMCO LUX yang juga dapat digunakan pada permukaan engsel dan handle besi, untuk melindungi dari karat agar tahan lama sekaligus tetap estetik.
Mengatasi Kerusakan yang Sudah Terjadi
Jika permukaan jendela kayu sudah ditumbuhi jamur, segera bersihkan menggunakan bahan yang tepat agar tidak semakin menyebar. Campuran air dan cuka putih dengan perbandingan 1:1 bisa menjadi solusi efektif dan alami. Jika jamur membandel, gunakan larutan pemutih yang diencerkan, namun pastikan area sekitar terlindungi dan ruangan memiliki ventilasi yang baik agar pekerjaan aman.
Baca Juga : Trotoar Ambrol di Kota Malang, Wahyu-Ali Kompak Tinjau Lokasi
Untuk kerusakan cat ringan, lakukan touch-up pada bagian yang rusak. Bersihkan permukaan, aplikasikan primer jika perlu, lalu cat ulang dengan warna yang sama. Jika kerusakan sudah parah dan meluas, lakukan pengecatan ulang menyeluruh dengan mengelupas cat lama, mengamplas, membersihkan permukaan, lalu mengecat kembali secara merata. Meski memakan waktu lebih banyak, hasilnya akan jauh lebih kuat dan tahan lama.
Kayu yang sedikit bengkok bisa diperbaiki dengan pemanasan atau pemberian beban bertahap, selama tingkat kerusakan tidak terlalu parah hingga membutuhkan penggantian komponen. Sambungan yang longgar dapat diperkuat dengan tambahan sekrup atau paku, lalu ditutup dengan sealant agar tidak menjadi jalur masuk air. Untuk engsel dan bagian logam lainnya, bersihkan karat yang muncul dan aplikasikan cat besi agar tetap berfungsi dengan baik dan tidak cepat rusak.