JATIMTIMES - Sumber Mata Air Umbulrejo memiliki kapasitas debit sumber air sebesar 1.200 liter per detik. Dari potensi sumber mata air yang berlokasi di Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang tersebut, sebesar 55 liter per detik di antaranya telah dimanfaatkan oleh Perumda Tirta Kanjuruhan. Sehingga masih sangat berpotensi untuk bisa dikembangkan.
"Upaya yang akan dilaksanakan ialah memanfaatkan kelebihan debit sumber air dengan membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulrejo," ujar Kepala Bagian Transmisi dan Distribusi Perumda Tirta Kanjuruhan Dasari, saat ditemui JatimTIMES disela agenda peninjauan di Sumber Mata Air Umbulrejo, Senin (25/8/2025).
Baca Juga : Wacana Aglomerasi, Sampah Potensi Jadi Sumber Ekonomi, Fraksi Nasdem-PSI: Asal Dampak Tak Diabaikan
Dasari menyebut, pembangunan SPAM baru tersebut ditujukan guna meningkatkan pelayanan air minum di dua wilayah. Yakni pada Kecamatan Dampit dan Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.
"Sedangkan debit pengambilan (pada pembangunan SPAM baru) 50 liter/detik," tuturnya.
Diakui Dasari, pembangunan SPAM baru tersebut ditargetkan bakal mulai direalisasikan pada tahun 2026. Sehingga, saat ini Perumda Tirta Kanjuruhan telah melakukan persiapan termasuk melakukan peninjauan yang berlangsung pada Senin (25/8/2025).
Pada peninjauannya, Dasari juga turut didampingi oleh Kepala Unit Layanan Dampit dan Turen. "Dari kapasitas 1.200 liter per detik, yang sudah dimanfaatkan 55 liter per detik. Jadi potensi sumber air di Umbulrejo ini memang sangat melimpah," ujarnya.
Dasari menyebut, dengan menggunakan sistem pelayanan gravitasi, pemanfaatan 55 liter per detik pada sumber air di Umbulrejo tersebut telah mampu memasok kebutuhan pelayanan di Kecamatan Dampit dan Turen.
Baca Juga : Pemkot Surabaya Terapkan Tiga Strategi Optimalisasi Aset Daerah
Rinciannya, pada daerah yang dilayani dan jumlah pelanggan di Unit Dampit tersebut mencakup Desa Pamotan sebanyak 909 sambungan rumah (SR), Desa Dampit 2.360 SR, Majang Tengah 453 SR, dan di Desa Rembun sebanyak 170 SR.
Sementara di Unit Turen meliputi Perum Pindad sebanyak 146 SR, Gedok Wetan 171 SR, Kelurahan Turen 60 SR, Sedayu 412 SR, dan Talok sebanyak 1.430 SR. "Pemanfaatan sumber air di Umbulrejo tersebut merupakan perjanjian kerjasama antara Perumda Tirta Kanjuruhan dan Perum Perhutani tentang penggunaan kawasan hutan untuk kegiatan penyelenggaraan SPAM," pungkas Dasari.
