JATIMTIMES - Demi mempersiapkan generasi masa depan yang kompetitif dan berakhlakul karimah MTsN 2 Kota Malang menggelar pertemuan akbar bersama Wali Peserta Didik Kelas VII Tahun Pelajaran 2025/2026, di Masjid Al-Ikhlas MTsN 2 Kota Malang belum lama ini.
Dalam pertemuan ini mesosialisasikan tiga program kelas khusus yang menjadi andalannya Bilingual, Tahfidz, dan Olimpiade.
Baca Juga : Rampungkan RPJMD, DPRD Surabaya: Arah Pembangunan Inklusif Menuju Kota Global
Pertemuan ini dihadiri oleh jajaran wakil pimpinan madrasah, tim kurikulum khusus, komite madrasah, serta 277 wali murid yang antusias menyambut inovasi pendidikan bagi putra-putri mereka. Kepala Madrasah, Mokhammad Amin Tohari yang diwakili Waka Humas MTsN 2 Kota Malang Muslihanmengatakan program ini bukan sekadar program tambahan, melainkan sebuah fondasi untuk membangun peradaban.
“Kita tidak hanya ingin anak-anak kita cerdas secara akademis, tetapi juga fasih berbahasa internasional, dekat dengan Al-Qur’an, dan bermental juara,” ujar Muslihan.
Dengan tiga program kelas khusus ini mengajak wali murid untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. Sehingga pentingnya dukungan dari para murid.
Wakil Kepala Bidang Kurikulum MTsN 2 Kota Malang Ida Mukarromah menjelaskan kerangka akademis ketiga kelas khusus telah dirancang secara terintegrasi. Kelas Bilingual akan menerapkan metode Content and Language Integrated Learning (CLIL) pada mata pelajaran tertentu.
“Target program ini adalah siswa mampu berkomunikasi aktif dalam bahasa Inggris, baik lisan maupun tulisan, serta siap untuk studi lanjut di tingkat internasional,” kata Ida.
Kelas Tahfidz memiliki target hafalan yang terukur tanpa mengesampingkan pemahaman. Dengan metode setoran hafalan (ziyadah) dan pengulangan (muraja’ah) yang sistematis, serta program penguatan pemahaman makna ayat yang dihafal untuk membentuk generasi Qur’ani.
Sementara Kelas Olimpiade akan mendapatkan pendalaman materi intensif dan strategi pemecahan soal. Dengan jadwal pembinaan intensif akan melibatkan para pakar dan alumni berprestasi, dengan target menjuarai kompetisi sains di tingkat kota, provinsi, hingga nasional.
Baca Juga : GOW Surabaya Beri Santunan Cinta Asa di Bulan Asyura ke 1005 Anak Yatim
“Semuanya tetap berada dalam koridor kurikulum nasional dan kekhasan madrasah,” ucap Ida.
Tak hanya itu saja, beberapa hal juga dibeberkan terkait pembinaan karakter dan tata tertib yang akan menunjang program-program tersebut. Hal ini dibeberkan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Ary Budiono.
Keunggulan akademis harus diimbangi dengan karakter yang kuat. Disiplin, tanggung jawab, dan adab akan menjadi fokus utama kami. “Akan ada program pendampingan dan kegiatan kesiswaan yang dirancang khusus untuk menempa mental siswa di kelas-kelas ini agar mereka tidak hanya cerdas, tetapi juga tangguh dan santun,” ujar Ary.
Di sisi lain, kesiapan fasilitas madrasah juga tengah disiapkan MTsN 2 Kota Malang untuk menunjang pembelajaran dengan nyaman. Mulai dari ruang kelas yang representatif, laboratorium bahasa, perpustakaan dengan koleksi buku penunjang olimpiade, hingga ruang khusus untuk kegiatan tahfidz sedang dan akan terus kami optimalkan.