JATIMTIMES - Cabang Olahraga (Cabor) Binaraga Kabupaten Malang kembali menjadi juara umum pada gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) IX Tahun 2025. Capaian prestasi tersebut tentunya sangat membanggakan mengingat sebelumnya para atlet sempat mengkonsumsi ayam tiren alias mati sebelum disembelih guna menjaga asupan nutrisi.
Sebagaimana diberitakan, para atlet Binaraga Kabupaten Malang terpaksa mengkonsumsi ayam tiren karena keterbatasan finansial, termasuk dari pemerintah. Meski mengalami kendala, namun pada akhirnya para atlet Binaraga Kabupaten Malang berhasil mempertahankan predikat juara umum selama tiga kali berturut-turut.
Baca Juga : Gresik Raih Emas usai Tumbangkan Surabaya di Final Bola Voli Indoor Putri Porprov IX Jatim 2025
Ketua Umum Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Malang Indra Khusnul mengatakan, pada Porprov Jatim 2025 atlet yang ia bina berhasil mengoleksi total enam medali. "Kami mendapat tiga medali emas, satu perak, dan dua medali perunggu," katanya kepada JatimTIMES.
Disampaikan Indra, pada Porprov Jatim 2025, Kabupaten Malang menurunkan 11 atlet pada tujuh nomor atau kelas perlombaan. Para atlet yang disiapkan pada Porprov Jatim 2025 itulah yang sempat terpaksa mengkonsumsi ayam tiren. "Iya, memang sempat mengkonsumsi ayam tiren. Tapi kalau di beberapa minggu sebelum tanding sudah tidak, kami pakai (konsumsi) ayam segar biasa," ujarnya.
Diakui Indra, uang yang digunakan untuk membeli ayam segar tersebut bersumber dari dana pribadi meskipun harganya lebih mahal ketimbang ayam tiren. Sebab, dukungan finansial dari pemerintah daerah tergolong sangat minim. "Persiapan menjelang pertandingan semakin kami fokuskan lagi, baik secara nutrisi maupun pola makannya. Kemudian beberapa kebutuhan pertandingan juga kami penuhi," bebernya.
Beragam kesiapan tersebut terus dimaksimalkan hingga akhirnya serangkaian pertandingan Cabor Binaraga pada Porprov Jatim 2025 dimulai. Serangkaian pertandingan tersebut dimulai sejak Minggu (29/7/2025) hingga Selasa (1/7/2025).
Serangkaian pertandingan Cabor Binaraga tersebut berlangsung di Sasana Krida Universitas Negeri Malang (UM), Kota Malang. "Kemarin berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 29 (Juni 2025) itu sesi timbang badan. Kemudian berlanjut hingga tanggal 1 (Juli 2025), yaitu full pertandingan," bebernya.
Setelah menempuh perjuangan yang cukup berat, Kontingen Kabupaten Malang pada akhirnya kembali menjadi juara umum pada ajang Porprov Jatim 2025. Para atlet yang mendulang medali tersebut masing-masing meliputi:
Baca Juga : Tim Akuatik Polo Air Putra Kota Malang Tampil Memukau Meski Takluk di Porprov IX Jatim 2025
Medali emas yang diraih oleh Salsa Hafidz Firmansyah pada kelas Men’s Sport +70 kilogram (kg); Faaza Febriyan Arrifqi pada kelas Men’s Sport Over 170 sentimeter (cm); dan M. Zuhdi Ammar pada kelas Men’s Athletic Up to 165 cm;
Sementara medali perak diraih oleh Sheva Habib Fernanda pada kelas Men’s Sport Up to 170 cm; sedangkan medali perunggu masing-masing diraih oleh Yhan Herlambang pada kelas Men’s Athletic 175 cm; dan Shilmi Permatasari pada kelas Women Model. "Kondisi atlet sekarang ini mereka sedang istirahat total semua, saya kasih waktu satu minggu untuk mereka refreshing dulu. Mulai minggu depan baru akan kami mulai berlatih persiapan untuk Kejurprov (Kejuaraan Provinsi)," ujarnya.
Indra berharap, ada perhatian khusus dari pemerintah daerah. Hal itu tentunya wajar mengingat Cabor Binaraga Kabupaten Malang telah berhasil meraih hattrick. Yakni dengan menjadi juara umum selama tiga kali berturut-turut pada gelaran Porprov Jatim. "Binaraga ini merupakan olahraga berpotensi untuk Kabupaten Malang, sehingga harapannya lebih diperhatikan lagi. Kejadian kemarin yang sempat konsumsi ayam tiren itu kalau bisa jangan sampai terulang lagi," pungkasnya.