free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Olahraga

Kabupaten Malang Raih 12 Emas di Porprov Jatim 2025, Tertinggal dari Kota Malang, Unggul dari Kota Batu

Kabupaten Malang Raih 12 Emas di Porprov Jatim 2025, Tertinggal dari Kota Malang, Unggul dari Kota Batu
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang M. Hidayat saat ditemui di Kantor Bupati Malang, Senin (5/5/2025). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Berdasarkan hasil klasemen sementara Porprov Jatim IX 2025 hingga Jumat (27/6/2025), Kabupaten Malang berada di urutan keempat. Total terdata perolehan medali sebanyak 12 medali emas, delapan medali perak dan 11 medali perunggu dengan total perolehan 75 poin. 

Dalam kondisi seperti sekarang ini, Kabupaten Malang yang merupakan salah satu tuan rumah dalam ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 tertinggal jauh dari Kota Malang yang juga sama-sama sebagai tuan rumah. Pasalnya, saat ini Kota Malang berada di urutan kedua dengan perolehan medali sebanyak 38 medali emas, 28 medali perak, dan 25 medali perunggu dengan total perolehan 233 poin. 

Baca Juga : Puasa Muharram Apakah Boleh Dilakukan Secara Berturut-turut? Ini Penjelasan Lengkapnya

Namun, jika dibandingkan dengan Kota Batu yang juga sama-sama sebagai tuan rumah Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025, Kabupaten Malang lebih unggul. Pasalnya, Kota Batu saat ini berada di urutan kesebelas dengan perolehan medali sebanyak 4 emas, 10 medali perak dan 10 medali perunggu, dengan total perolehan 48 poin. 

Melihat kondisi seperti ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang M. Hidayat masih optimis para atlet Kabupaten Malang bisa memberikan yang terbaik. Dia berharap dapat berakhir di urutan tiga dalam ajang Porprov Jatim IX tahun 2025. 

"Kabupaten Malang urutan keempat. Kita masih tetap optimis, paling tidak di urutan ketiga atau keempat masih bisa kita raih. Kita optimis sekali, karena ini pembinaannya kita secara berjenjang dan Insya Allah ke depannya akan jauh lebih baik lagi," ungkap Hidayat kepada JatimTIMES.

Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Malang itu menuturkan, meski sementara ini masih berada di urutan keempat dan belum pernah berada di urutan kedua atau bahkan pertama, Hidayat menilai seluruh atlet dari 38 kabupaten/kota yang bertanding di ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 kemampuannya merata. 

"Jadi sekarang sudah muncul atlet-atlet potensial dari masing-masing daerah dan ini merupakan kompetisi yang luar biasa baik menurut saya, karena pembinaan di daerah-daerah sudah bermunculan," tandas Hidayat. 

Sebagai informasi, untuk hasil klasemen sementara lima besar ajang Porprov Jatim IX tahun 2025 yakni urutan pertama diduduki oleh Kota Surabaya dengan perolehan 46 medali emas, 32 medali perak, 34 medali perunggu, dengan 282 poin. 

Baca Juga : 5 Weton Paling Banjir Rezeki Saat Bulan Suro Tiba, Berkah! 

Kemudian di urutan kedua ada Kota Malang dengan perolehan 38 medali emas, 28 medali perak dan 25 medali perunggu dengan total nilai 233 poin. Diurutan ketiga ada Kabupaten Sidoarjo dengan perolehan 28 medali emas, 23 medali perak dan 35 medali perunggu dengan total nilai 193 poin. 

Selanjutnya diurutan keempat ada Kabupaten Malang dengan perolehan 12 medali emas, delapan medali perak dan 11 medali perunggu dengan total nilai 75 poin. Lalu diurutan kelima ada Kabupaten Kediri dengan perolehan 10 medali emas, 10 medali perak dan delapan medali perunggu dengan total nilai 68 poin. 

Untuk diketahui, ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu mulai tanggal 28 Juni sampai 5 Juli 2025 merupakan salah satu ajang pekan olahraga terbesar di Indonesia. 

Pasalnya, sebanyak 22.283 peserta yang terdiri dari 16.606 atlet, 4.495 ofisial cabang olahraga dan 1.182 ofisial kontingen dari 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur akan datang dan bertanding ke Malang Raya. Pastinya juga adanya pendukung dari masing-masing atlet ataupun kontingen membuat Malang Raya selama ajang Porprov Jatim IX tahun 2025 akan menjadi tujuan banyak orang.