free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Politik

Silahturahmi dengan Wahyu-Ali, Pesan Kaesang: Harus Jadi Bapaknya Arek-Arek Malang

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjamu Ketum PSI Kaesang Pangarep.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menerima kunjungan Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, Jumat (25/4/2025). Pertemuan itu dilakukan di Rumah Dinas Jabatan Wali Kota Malang, Jalan Besar Ijen nomor 2. 

Dalam kesempatan tersebut, Wahyu didampingi Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin dan beberapa perangkat daerahnya. Kaesang mengaku tak ada pembahasan serius selama berdialog dengan Wali Kota Malang. 

Baca Juga : Kiai Kasan Ngalwi dan Bupati Brotodiningrat: Jejak Karismatik Ulama Guru Penguasa Ngawi-Madiun

"Moment nya pas, setelah Idul Fitri, alangkah baik saya silaturahmi, itu saja. Gak nagih janji, juga tidak membahas politik," ujar Kaesang, Jumat (25/4/2025). 

Hanya saja sejauh ini, Kaesang menilai bahwa Kota Malang sudah berada dalam kepemimpinan yang tepat. Dirinya hanya berharap ke depannya, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang dapat menjadi bapak bagi arek-arek Malang.

"Di Malang ini banyak anak muda, jadi Pak Wali harus bisa jadi bapaknya arek-arek Malang. Saya selalu mendukung apa yang dilakukan, oleh pak wali kota. Apa saja yang terjadi di Kota Malang, matahari-nya tetap pak wali kota," tutur Kaesang.

Wahyu pun memberikan respons positif atas hal tersebut. Ia memastikan bahwa tak akan ada dua matahari dalam memimpin roda pemerintahan di Kota Malang. 

"Datang untuk support, bahwa di Kota Malang tidak ada dua matahari dalam menjalankam roda pemerintahan di Kota Malang," jelas Wahyu. 

Baca Juga : Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Maksimalkan Anggaran Rp 314 Milliar untuk Perbaikan Jalan dan Jembatan

Dirinya juga memastikan akan banyak memfasilitasi anak-anak muda di Kota Malang. Sebab menurutnya, hal tersebut tak dapat dihindarkan. 

Menurutnya, keberadaan anak muda di Kota Malang tidak dapat dihindari untuk dapat terus difasilitasi. Hal itupun juga ia akui telah ia siapkan untuk bisa difasilitasi melalui visi dan misinya.

"Saya ada beberapa visi, prioritas juga berkaitan dengan anak muda. Lalu soal 1000 event, karena anak mudanya banyak sekali, baik mahasiswa. Makanya harus bisa jadi bapaknya anak Malang," tutur Wahyu.