JATIMTIMES - Ribuan masyarakat kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo dan sekitarnya mengunjungi opening Wisata Kuliner Narokan (Wiken) Pagi yang digalakkan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Karya Bersama.
Wiken pagi yang digelar di jalan tembus dusun Bataan ini diikuti oleh sekitar kurang lebih oleh 150 UMKM. Hal ini disampaikan langsung oleh kepala Desa Kilensari, Sugiono saat acara pembukaan, Minggu (20/04/2025).
Baca Juga : Senin 21 April Apakah Masih Termasuk Libur Paskah? Cek JawabannyaÂ
"Alhamdulillah sesuai dengan visi misi mas bupati Situbondo, Desa Kilensari juga aka naik kelas dengan Wiken Pagi, Wisata Kuliner Narokan, dengan jumlah UMKM sampai saat ini yang terdaftar berjualan sebanyak 150 UMKM," jelas Sugiono.
Dalam acara opening yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Situbondo itu, Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Mbak Ulfi atau akrab disapa Mas Rio dan Mbak Ulfi itu juga ditampilkan pertujukan tari tradisional Jhembher Pasisiran dari sanggar seni Kembang Mulja dari Bugeman kendit.
Mas Rio dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Wiken Pagi bisa menjadi destinasi yang tidak hanya dikunjungi oleh masyarakat Panarukan saja tapi seluruh masyarakat Situbondo lebih-lebih orang yang melintas di Panarukan, orang yang dari atau ke Banyuwangi bisa mengadakan untuk hadir setiap minggunya.
"Wiken pagi harus menjadi agenda rutin, harus diagendakan setiap Minggu, agar orang yang melintas di Panarukan mengetahui ada wisata kuliner Narokan dan mengagendakan untuk berhenti dan berbelanja di Wiken Pagi," ungkap Mas Rio.
Selain itu, Mas Rio menilai apa yang dilakukan oleh desa Kilensari, kecamatan Panarukan dan Diskoperindag merupakan bukti bahwa Situbondo lebih baik, Situbondo naik kelas.
Baca Juga : Cermin Retak di Tanah Priyayi: Brotodiningrat Menantang Donner
"Jika di Depan Pemda hingga alun-alun ada Car Free Day, di pasar Mimbaan ada IJN (Irian Jaya Night) di Panarukan ada Wiken Pagi, Wisata kuliner Narokan, saya punya tagline khusus yaitu Panarukan Hebat Naik Kelas," ujar Mas Rio.
Tidak hanya itu, Mas Rio juga mengingatkan kepada seluruh UMKM untuk terus meningkatkan kualitas produk yang dijual baik dari jenisnya hingga higienitas.
"Maka saya harap semua produk makanan, produk kerajinan yang dijual disini (Red- Wiken Pagi) harus lebih baik lagi, lebih baik lagi. Tidak boleh lagi tidak mengedepankan higienitas, harus Koordinasi dengan dinas kesehatan," tegasnya.