free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Pemkot Batu Wacanakan Shuttle Bus Wisata, Siapkan Anggaran Rp 10 Miliar

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Yunan Helmy

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Pemkot Batu merencanakan adanya shuttle bus untuk mendukung pariwisata dengan rute lokal. (Foto: Pexels)

JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Batu merencanakan adanya moda transportasi pendukung pariwisata berupa shuttle bus. Wacana layanan tersebut jika memungkinkan bakal direalisasikan tahun ini dengan menelan anggaran lebih dari Rp 10 miliar.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata. Menurut dia, wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu nantinya bisa memanfaatkan shuttle bus yang akan mengakomodasi ke tempat wisata jujugan.

Baca Juga : DPRD Kota Malang Minta Perawatan Drainase di Suhat Turut Diperhatikan setelah Dibangun

"Shuttle bus jadi upaya pemerintah kota untuk meningkatkan sektor pariwisata. Salah satunya untuk memberikan jasa akomodasi," ungkap Andi, belum lama ini.

Dikatakan Andi, bahwa sebelumnya perumusan shuttle bus telah dilakukan bersama purna Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai. Tetapi, karena adanya masa transisi pemerintahan, wacana tersebut diberhentikan sementara.

Beberapa kebutuhan pengadaannya telah dibahas. Antara lain keperluan armada, rute tempat wisata, halte, hingga kebutuhan anggaran. Andi juga mengaku telah menemukan armada yang tepat untuk mengakomoasi wacana moda transportasi baru itu.

Mantan kapolres Blitar itu menyebut kebutuhan armada mencapai 5-6 unit. Sementara kebutuhan per armada mencapai Rp 2 miliar. Jika dikalkulasi anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 10-12 miliar.

"Nanti bus yang digunakan yakni lowerdeck yang biasa digunakan di bandara. Kapasitas tampung mencapai 36 orang duduk. Kalau ditambah yang berdiri, menjadi 48 orang," rincinya.

Ia juga menyampaikan jika sudah berkoordinasi dengan salah satu karoseri di Kota Malang untuk kerja sama kebutuhan per armada. Moda transportasi tersebut diharapkan akan mengoneksikan tiga lokasi sekaligus. Yakni pusat oleh-oleh, tempat wisata dan hotel. Sementara titik jemput yang ditentukan berada di Terminal Kota Batu. 

Baca Juga : Bapemperda DPRD Banyuwangi Usulkan Pembahasan Dua Raperda

Untuk sekali jalan, shuttle bus tersebut akan looping di beberapa lokasi dengan estimasi durasi satu jam. "Saat ini sudah ada satu unit, kami lakukan uji coba dulu untuk melihat hasil trial dan erornya," tambahnya.

Selain untuk meningkatkan moda transportasi ke tempat wisata. Wacana itu juga ditujukan untuk mengurai angka kemacetan saat momen musik yang  padat wisatawan.

Andi menyampaikan pihaknya masih menunggu keputusan kelanjutan pengadaan moda transportasi tersebut. Terlebih, kini Pemkot Batu juga tengah menjalankan efisiensi. Sehingga, anggaran yang digunakan cukup terbatas untuk mengadakan unit baru.

"Kami mencoba mengomunikasikan wacana ini kepada wali kota yang baru," terang dia.