free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Tinjau Ketersediaan Bahan Pokok di Malang, Bupati Sanusi: Aman Sampai 6 Bulan

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Bupati Malang HM. Sanusi didampingi Kepala Kejari Kabupaten Malang Rahmat Supriady dan Kepapa BPS Kabupaten Malang Erny Fatma Setyoharini saat melakukan pengecekan ketersediaan stok bapokting di gudang Perum Bulog di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang  Selasa (11/3/2025). (Foto: Dok. Prokopim Setda Kabupaten Malang)

JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi melakukan peninjauan stok beras, gula dan minyak goreng yang termasuk ke dalam bahan pokok penting (bapokting). 

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Malang itu pertama meninjau ke gudang Perum Bulog yang terletak di kawasan Jalan Raya Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Dalam peninjauannya di gudang Perum Bulog tersebut, Sanusi memastikan ketersediaan beras dan gula. 

Baca Juga : Mudik Lebaran Aman Nyaman dan Tarif Bersahabat KAI Siapkan Pilihan KA Bagi Masyarakat

"Alhamdulillah dari hasil pengecekan kami hari ini, stok beras di Bulog sebanyak 7000 ton dan gula tersedia 35 ton di Kabupaten Malang. InsyaAllah cukup untuk enam bulan ke depan kalau kata Bulog dan harga juga masih terkendali," ungkap Sanusi kepada JatimTIMES, Selasa (11/3/2025). 

Setelah dari gudang Perum Bulog, Sanusi melanjutkan perjalanan menuju salah satu distributor bapokting, yakni PT. Subur Mitra Sukses yang berlokasi di Jalan Raya Karangpandan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. 

Sanusi turun meninjau bersama Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Malang Rahmat Supriady didampingi Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Malang Erny Fatma Setyoharini dan jajaran kepala perangkat daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang 

Dalam peninjauannya tersebut, Sanusi beserta rombongan ingin melihat langsung ketersediaan bapokting lainnya, seperti minyak goreng dan tepung. Sanusi menyebut, peninjauan ke Perum Bulog dan distributor tersebut untuk memastikan ketersediaan bapokting serta mencegah kelangkaan bapokting. 

"Kami ingin memastikan bahwa stok bahan pokok tetap tersedia dan harga tetap stabil," kata Sanusi. 

Baca Juga : Cek SPBE dan Pangkalan, Polisi Pantau Kualitas dan Distribusi Elpiji 3 Kilogram Jelang Idul Fitri di Malang

Lebih lanjut, secara tegas Sanusi juga mengimbau kepada seluruh pelaku usaha agar tidak melakukan penimbunan bapokting yang dapat memengaruhi stabilitas harga bapokting dan membuat resah masyarakat. 

"Jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan momentum ini untuk melakukan penimbunan atau menaikkan harga secara tidak wajar dan Alhamdulillah sampai saat ini harga dan ketersediaan bapokting dalam batas wajar," tegas Sanusi. 

Sementara itu, secara berkala pihaknya bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Malang akan terus melakukan koordinasi dan pemantauan ketersediaan serta harga bapokting agar tidak menyusahkan masyarakat. Selain itu, hal itu dilakukan agar di momentum Bulan Suci Ramadan 1446 hijriah dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 hijriah daya beli masyarakat masih tetap terjaga.