JATIMTIMES- Kasus kekerasan seksual kembali terjadi di Blitar. Kali ini menimpa perempuan berkebutuhan khusus.
Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar menjelaskan, kasus kekerasan seksual ini menimpa K (19) warga Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.
Baca Juga : Pemkab Blitar dan Perum Perhutani Sepakat Siapkan Lokasi Berjualan di Jalur Lintas Selatan
Hasil penyelidikan kepolisian, kekerasan seksual terhadap K dilakukan pelaku SN (53) yang merupakan tetangga korban.
Awalnya, SN melihat K berada di depan rumah dan langsung memanggilnya untuk menginjak-injak badannya. Dengan iming-iming imbalan uang, K pun akhirnya menuruti kemauan SN.
Usai diinjak-injak, bukannya diberi uang yang dijanjikan, K justru dimasukkan ke kamar oleh SN. Di kamar itulah kemudian terjadi aksi pemerkosaan terhadap K.
"Saat dilakukan persetubuhan itu, korban berteriak dan berhasil kabur lalu langsung melaporkan hal yang dialaminya ke ibunya," terang Samsul, Jumat (23/2/2024).
Samsul menambahkan, saat dipaksa melakukan hubungan badan, korban berteriak kesakitan karena sebelumnya pelaku mengolesi kemaluannya dengan sebuah cairan yang disebut polisi sebagai minyak pedas.
Baca Juga : Banyak Manfaat dan Kemudahan, BPJS Ketenagakerjaan Blitar dan Komisi IX RI Sosialisasikan Program BPU
"Ibu korban kemudian melaporkan kejadian ini ke polisi dan terhadap pelaku sudah diamankan," imbuhnya.
Kini pelaku telah ditahan di Mapolres Blitar Kota untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
