Lebih Baik Kardio atau Angkat Beban Dulu? Ini Hasil Studi Terbaru
Reporter
Irsya Richa
Editor
Yunan Helmy
16 - Jun - 2025, 11:18
JATIMTIMES - Kardio dan angkat beban merupakan jenis latihan fisik yang sering dilakukan untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Hanya, kerap menjadi perdebatan mana yang lebil baik di antara keduanya.
Studi baru yang dipublikasikan dalam Journal of Exercise Science & Fitness menegaskan efek positif yang dapat ditimbulkan kardio dan angkat beban pada pembakaran lemak.
Baca Juga : Terjebak Perang Iran dan Israel, Arek Suroboyo Ini Nyatakan Belum Ingin Pulang
Penelitian studi terbaru ini dilakukan terhadap 45 peserta pria obesitas berusia 18-30 tahun. Mereka dibagi menjadi tiga kelompok CRE (perlawanan sebelum daya tahan) dan CER (daya tahan sebelum perlawanan), dan kontrol (tidak ada latihan).
“Mereka bagi subjek yang obesitas ke kelompok olahraga CRE: Angkat beban dulu, baru kardio. CER: Cardio dulu, baru angkat beban selama 12 Minggu,” ungkap Ilmuwan muda Felix Zuhendri Phd.
Mereka berlatih tiga kali dalam seminggu selama satu jam. Aktivitas fisik dipantau menggunakan pelacak kebugaran dan komposisi tubuh dinilai menggunakan absorptiometri sinar-X energi ganda (DEXA). Metrik lainnya termasuk VO2max dan kekuatan otot.
“Hasilnya terjadi perbedaan yang signifikan. Kedua kelompok meningkat secara signifikan dalam tingkat aktivitas fisik, komposisi tubuh, kepadatan tulang, VO2max, dan kekuatan,” tambah Felix, Senin (16/6/2025).
Kelompok yang melakukan latihan ketahanan terlebih dahulu menunjukkan hasil yang lebih unggul khususnya dalam aktivitas fisik sedang hingga berat, pengurangan lemak, daya tahan otot dan kekuatan eksplosif.
Kelompok yang mengutamakan kardio juga mengalami peningkatan, tetapi pada tingkat yang lebih rendah. Sementara kelompok kontrol tidak mengalami perubahan yang signifikan. Aktivitas fisik selama intervensi memengaruhi pengurangan lemak, dengan hasil kelompok yang mengutamakan ketahanan terutama terkait dengan peningkatan upaya.
“Di kelompok yang angkat beban dulu baru cardio: Lemak tubuh lebih berkurang, termasuk lemak di perut (android fat) dan pinggul (gynoid fat). Kekuatan lebih maksimal terutama kekuatan eksplosif dan daya tahan otot meningkat lebih besar,” ungkap Felix.
Baca Juga : Baca Selengkapnya