Tradisi Unik Sambut Jemaah Haji di lndonesia, dari Gentong Air hingga Ratiban
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
A Yahya
12 - Jun - 2025, 10:53
JATIMTIMES - Musim haji di Indonesia tak hanya identik dengan momen spiritual, tapi juga lekat dengan tradisi lokal. Di berbagai wilayah Nusantara, kepulangan maupun keberangkatan jemaah haji kerap disambut dengan ritual khas yang mencerminkan budaya dan rasa syukur masyarakat.
Berikut ini JatimTIMES rangkum tradisi-tradisi unik dari berbagai daerah di Indonesia yang menyambut momen haji:
Baca Juga : Apa Itu Haji Mabrur? Ini Penjelasannya, Lengkap dengan Tanda-tandanya
Warga Betawi punya cara tersendiri melepas kepergian jemaah haji ke Tanah Suci. Tradisi ini dikenal dengan sebutan ratiban. Dalam pelaksanaannya, warga akan berkumpul dan melantunkan berbagai bentuk dzikir yang telah disusun rapi, seperti tahlil, tahmid, tasbih, hingga istighfar.
Secara bahasa, “ratib” berasal dari kata Arab yang berarti menyusun dan mengatur. Ratiban biasanya digelar di rumah keluarga calon jemaah haji dan melibatkan kerabat serta tetangga sekitar. Menariknya, bagi keluarga yang berkecukupan secara ekonomi, ratiban bisa dilangsungkan selama 40 hari berturut-turut hingga jemaah kembali ke tanah air.
Jika berkunjung ke Cirebon saat musim haji, jangan heran bila melihat gentong berisi air diletakkan di depan rumah warga. Tradisi ini disebut gentongan, yakni kebiasaan menyediakan air minum gratis bagi siapa saja yang melintas.
Gentong yang digunakan biasanya terbuat dari tanah liat dengan penutup dari anyaman bambu. Di sampingnya, tersedia beberapa gelas yang bisa digunakan masyarakat secara bebas.
Menurut sejarah yang dikutip dari laman UIN Walisongo, tradisi ini muncul karena dulu perjalanan haji sangat panjang dan penuh risiko. Warga yang akan berhaji berharap diberi kemudahan dengan cara bersedekah, salah satunya melalui air minum. Bahkan, menurut Saptaji, Kepala Bidang Kebudayaan Disbudparpora Kabupaten Cirebon, tradisi ini diyakini sudah berlangsung sejak 600 tahun lalu.
3. Ninjau Haji di Bali
Di Kabupaten Jembrana, Bali, terdapat tradisi khas bernama ninjau haji. Tradisi ini berupa kegiatan mengantar jamaah haji oleh keluarga hingga ke pelabuhan atau bandara...