JATIMTIMES - Cuaca tak menentu yang didominasi hujan membuat sebagian wilayah Kota Batu dikepung tanah longsor. Seperti yang terjadi pada Minggu (2/11/2025) malam, rumpun bambu di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, mengalami longsor. Material longsor bahkan menutupi akses jalan.
Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Suwoko mengatakan, longsoran rumpun bambu di Desa Tulungrejo diperkirakan terjadi sekitar pukul 19.00 WIB.
Baca Juga : Permukiman Warga di Lebakharjo Tergenang Banjir Setinggi Setengah Meter
"Dilaporkan kejadian tanah longsor pada Minggu malam. Diperkirakan terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Lokasinya di wilayah Desa Tulungrejo," jelasnya dalam keterangan resmi Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops PB BPBD Kota Batu, Senin pagi.
Titik longsor berada di Jalan Anjasmoro RT.01 RW.05 Dusun Kekep, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Diketahui akses jalan tertutup material longsor berupa tanah dan rumpun bambu.
Berdasarkan kronologi yang dihimpun tim BPBD, diketahui longsor dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah tersebut. Hal itu diperburuk karena kondisi tanah yang labil.
"Kondisi tanah yang tak mampu menahan, menyebabkan terjadinya tanah longsor dengan dimensi panjang kurang lebih 8 meter, tinggi kisaran 12 meter, dan lebar timbunan sekitar 3 meter," ungkapnya.
Hingga dilakukan evakuasi dan pembersihan, akses alternatif tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda dua secara bergantian. Saluran drainase di sekitar lokasi juga tertutup material longsor.
Beruntung tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan akibat peristiwa ini. Pembersihan akan dilakukan pada keesokan harinya lantaran kondisi tanah di lokasi saat malam hari masih labil dan dikhawatirkan terjadi longsor susulan.
"BPBD Kota Batu mengimbau warga sekitar untuk tetap waspada dan menghindari area sekitar titik longsor hingga situasi dinyatakan aman," tambah Suwoko.
Dalam penanganan pascakejadian, BPBD Kota Batu melibatkan personel dari sejumlah unsur. Di antaranya perangkat desa Tulungrejo, Agen Informasi Bencana Provinsi Jawa Timur, relawan BPBD Kota Batu, dan warga.
Baca Juga : SPPG Polres Tulungagung Dapat SLHS Pertama dari Dinas Kesehatan, Apa Itu?
Tim gabungan telah melakukan upaya kaji cepat dan berkoordinasi dengan pihak dinas terkait dan perangkat desa setempat. "Di lokasi juga dipasang safety line," sebutnya.
Pihaknya telah menyampaikan rekomendasi sebagai tindak lanjut pascabencana. Utamanya kebutuhan perbaikan saluran atau tanggul oleh dinas terkait. BPBD juga menyalurkan bantuan logistik untuk kerja bakti dan terpal untuk penanganan darurat.
Terpisah, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Doddy Faturrachman saat dikonfirmasi menerangkan bahwa Senin (3/11/2025) dilakukan pembersihan mulai pukul 07.00 WIB. Ada bantuan juga dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Batu. "Saat ini proses pembersihan, dimulai pada pukul 7.00 pagi tadi (hari ini, red)," ungkapnya saat dihubungi Senin pagi.
Menurut dia, tidak ada kesulitan yang berarti. Namun, proses pembersihan/penyemprotan dari dinas terkait membutuhkan waktu. Ia menjamin bahwa akses lalu lintas yang tersendat akibat dampak kejadian itu segera bisa dilalui kendaraan setelah pembersihan.
"Siang ini sudah bisa diakses. Sekarang nunggu Damkarmat melakukan penyemprotan," imbuh Doddy.