JATIMTIMES - Terjadi 155 gempa bumi di awal Juli 2025. Ratusan gempa bumi yang terjadi di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya tersebut tercatat pada periode 4-10 Juli 2025.
"Magnitudo terbesar pada periode ini adalah M 5.2 dan magnitudo terkecil yaitu M 1.2," terang Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Malang Mamuri kepada JatimTIMES, Jumat (11/7/2025).
Baca Juga : Karyawan PHK Bisa Klaim BSU 2025, Simak Syarat dan Cara Pencairannya di Sini!
Terdapat 133 kejadian gempa bumi dangkal yang terjadi pada awal Juli 2025. Sedangkan 22 kejadian gempa bumi lainnya tercatat sebagai gempa menengah.
"Kejadian gempa bumi disebabkan oleh aktivitas pertemuan lempeng tektonik IndoAustralia dengan lempeng Eurasia serta aktivitas patahan lokal," jelas Mamuri.
Gempa bumi dangkal ialah kedalaman gempa pada rentang 0-60 kilometer dari permukaan laut. Kemudian, gempa bumi menengah ialah kedalaman gempa pada rentang 60-300 kilometer.
Sementara gempa bumi dalam adalah yang berada pada kedalaman lebih dari 300 kilometer dari permukaan laut. "Pada periode awal Juli (2025) ini tidak ada kejadian gempa bumi dalam," imbuhnya.
Mamuri menyebut, kejadian gempa bumi terbanyak terekam pada tanggal 6 Juli 2025. Yakni dengan jumlah 36 kejadian gempa bumi.
Baca Juga : Jejak Sunyi Sang Perawi: Imam Al-Bukhari, Cahaya Ilmu yang Diuji dengan Fitnah
Sedangkan kejadian gempa bumi paling sedikit terekam pada tanggal 10 Juli 2025. Yaitu dengan jumlah enam kejadian gempa bumi.
"Pada periode awal bulan ini (Juli 2025) tidak terdapat kejadian gempa bumi yang dirasakan langsung oleh manusia. Sehingga tidak ada laporan kerusakan yang ditimbulkan akibat terjadinya gempa bumi," pungkas Mamuri.