JATIMTIMES - Banyak orang berharap hidupnya lebih lapang dan rezekinya mengalir lancar. Tapi tak semua tahu, ada satu amalan yang diyakini bisa membuka pintu rezeki sepanjang tahun, yakni memberi nafkah lebih kepada keluarga di Hari Asyura, tepatnya tanggal 10 Muharram.
Hari Asyura tahun ini jatuh pada Ahad, 6 Juli 2025. Di momen ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, termasuk menyantuni keluarga dengan lebih dari biasanya. Sebab, ada satu hadis Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan janji istimewa bagi siapa saja yang memuliakan keluarganya di hari tersebut.
Baca Juga : Doa Hari Asyura 10 Muharram 2025, Lengkap dengan 5 Pilihan yang Bisa Dibaca
مَنْ وَسَّعَ عَلَى عِيَالِهِ فِى يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ وَسَّعَ اللهُ عَلَيْهِ السَّنَةَ كُلَّهَا
"Barangsiapa melapangkan belanja kepada keluarganya di Hari Asyura, maka Allah akan melapangkan kepadanya sepanjang tahun." (HR Thabrani dan Baihaqi)
Makna melapangkan belanja di sini bukan harus dalam jumlah besar. Cukup memberikan sesuatu yang lebih dari hari biasa. Bisa berupa makanan kesukaan keluarga, hadiah kecil, atau bahkan perhatian lebih. Intinya, membahagiakan mereka dengan niat tulus.
Beberapa ulama menyebutkan bahwa memperluas nafkah pada hari ini adalah bentuk rasa syukur atas nikmat Allah, sekaligus usaha untuk mengundang keberkahan dalam rumah tangga.
Lantas mengapa harus di Hari Asyura? Hari Asyura merupakan hari istimewa. Dalam sejarah Islam, banyak peristiwa besar terjadi pada 10 Muharram. Misalnya, diselamatkannya Nabi Musa dari kejaran Fir’aun, hingga diterimanya taubat Nabi Adam AS.
Baca Juga : Mau Tambah Pahala Setelah Asyura? Begini Hukum Puasa 11 Muharram Menurut Ulama
Tak heran jika para sahabat dan ulama terdahulu memuliakan hari ini. Para sahabat dan ulama pada hari Asyura memperbanyak puasa, doa, sedekah, dan tentunya memperhatikan keluarga.
Diketahui melapangkan rezeki tak selalu soal materi. Bisa jadi Allah membalasnya dengan kesehatan, ketenangan batin, hubungan keluarga yang harmonis, atau dijauhkan dari musibah.
Jika selama ini Hari Asyura hanya dikenal dengan puasa sunnah, mungkin ini saatnya menambah amalan lain. Tidak ada salahnya menyisihkan sedikit dari penghasilan bulan ini untuk membahagiakan orang-orang terdekat.
Bisa dengan membelikan makanan favorit anak, mengajak keluarga makan bersama, atau sekadar memberi uang saku lebih. Kebaikan kecil, tapi efeknya bisa besar. Semoga informasi ini bermanfaat.