JATIMTIMES - Prof. Dr. Suyitno, M.Ag., Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia (Dirjen Pendis Kemenag RI) , menyampaikan pesan penting dalam kunjungannya ke Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki ) Malang, Jumat, (7/3/2025). Ditemui rektor UIN Maliki Malang Prof. D.r H.M. Zainuddin, M.A. bersama unsur pimpinan universitas, Prof. Suyitno menekankan bahwa UIN Malang telah berada di jalur yang benar dalam upayanya menjadi universitas berkelas dunia, dan harus terus berfokus pada inovasi serta perkembangan pendidikan Islam yang lebih relevan.
Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Prof. Suyitno adalah memberikan lebih banyak ruang bagi mahasiswa untuk berbicara dan berkreasi. Ia mengajak seluruh civitas akademika untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menyampaikan ide dan inovasi mereka, terutama dalam moment penting seperti bulan Ramadan.

"Ramadan kali ini menjadi momen penting untuk memberikan penjelasan, terutama bagi mahasiswa. Berikan mereka peluang untuk berbicara dengan percaya diri di depan umum, berbagi pengalaman dan inovasi mereka dalam memajukan layanan pendidikan di kampus," kata Prof. Suyitno.
Baca Juga : Atur Fasum dan Lahan Hijau, DPRD-Pemkot Blitar Tetapkan Ranperda Permukiman
Menurut Prof. Suyitno, keberanian mahasiswa untuk berkomunikasi dan berbagi pengalaman akan meningkatkan atmosfer akademik serta mendukung pengembangan layanan pendidikan di kampus.
Selain itu, Prof. Suyitno juga mengingatkan bahwa dunia kerja semakin berkembang dan membuka banyak peluang di berbagai bidang. Mahasiswa, menurutnya, perlu memahami bahwa karir tidak hanya terbatas pada profesi kantoran atau sebagai pegawai negeri, tetapi juga di sektor lain seperti dunia hiburan dan industri kreatif.
"Career Development Center (CDC) bisa menjadi fasilitator bagi mahasiswa dalam menjelajahi berbagai peluang karir sesuai dengan minat dan potensi mereka," tuturnya.
Baca Juga : Wujudkan Pengelolaan Aset yang Sehat, MTsN 1 Kota Malang Lelang Barang Milik Negara
Prof. Suyitno menambahkan, pentingnya UIN Malang memiliki identitas yang jelas dalam perjalanan menuju world class university. Ia berharap UIN Malang dapat memilih fokus yang tepat, apakah itu sebagai universitas yang fokus pada pengajaran, kewirausahaan, atau penelitian, agar kehadirannya lebih dirasakan oleh masyarakat luas. Dalam hal ini, output yang dihasilkan dari universitas, seperti melahirkan lulusan pendidik yang kompeten, menjadi indikator penting dalam menciptakan reputasi internasional.
"UIN Malang perlu memiliki identitas yang jelas dan khas, sehingga keberadaannya dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat. Lulusan yang dihasilkan oleh kampus ini harus mencerminkan kualitas unggul, seperti dalam mencetak pendidik yang kompeten," pungkasnya.