JATIMTIMES - Sederet fenomena astronomi akan menghiasi langit sepanjang Maret 2025. Fenomena langit pada Maret 2025 di antaranya adalah gerhana bulan total dan gerhana matahari sebagian.
Jika beruntung, beberapa fenomena langit Maret 2025 dapat dilihat atau diamati dari wilayah Indonesia.
Daftar Fenomena Astronomi Maret 2025
Baca Juga : Pesan Prabowo kepada Wahyu Hidayat: Bikin Kota Malang Lebih Dicintai Wisatawan
Menghimpun informasi yang dilansir BRIN, Royal Museums Greenwich, dan kalender astronomi In The Sky, berikut ini informasi lebih lanjut mengenai fenomena-fenomena astronomi yang akan terjadi pada bulan Maret 2025.
1. Elongasi Terbesar Merkurius 8 Maret 2025
Merkurius akan mencapai elongasi terbesarnya di timur, titik terjauhnya dari matahari, untuk kali pertama tahun ini pada 8 Maret 2025. Menurut Royal Museums Greenwich, karena ini merupakan elongasi timur, maka akan lebih baik dilihat pada malam hari dengan teleskop atau teropong.
2. Gerhana Bulan Total 13-14 Maret 2025
Gerhana bulan total akan terjadi pada tanggal 13-14 Maret 2025. Gerhana Bulan Total adalah ketika Bumi berada di antara matahari dan bulan. Bumi menghalangi cahaya matahari yang jatuh ke bulan.
Mengutip dari BRIN, fenomena ini aman dilihat dengan mata telanjang. Bulan akan tampak memerah saat puncak gerhana karena pembiasan cahaya matahari oleh atmosfer Bumi.
3. Purnama (Worm Moon) 14 Maret 2025
Bulan purnama di bulan Maret disebut Worm Moon. Ini akan terjadi pada 14 Maret 2025. Menurut In The Sky, fase ini terjadi pada pukul 13.54 WIB di Indonesia. Bulan purnama ini dikenal oleh suku-suku asli Amerika sebagai Bulan Cacing karena ini adalah waktu di mana tanah akan mulai melunak dan cacing-cacing tanah akan muncul kembali.
4. Ekuinoks Maret 20 Maret 2025
Baca Juga : Kejar Selisih Poin, Persebaya Usung Misi Jegal Keperkasaan Persib
Mengutip dari Royal Museums Greenwich, Ekuinoks terjadi ketika tidak ada belahan Bumi yang miring ke arah atau menjauh dari matahari dan ada waktu yang kurang lebih sama antara siang dan malam.
Sebaliknya, titik balik matahari terjadi ketika belahan Bumi tertentu miring ke arah atau menjauhi matahari, yang menghasilkan siang hari yang panjang atau malam hari yang panjang. Titik balik musim semi atau vernal or spring equinox tahun ini akan terjadi pada tanggal 20 Maret 2025 di belahan Bumi utara, dan pada saat itulah musim semi astronomi dimulai.
5. Cincin Saturnus "Hilang" 23 Maret 2025
Fenomena cincin Saturnus "menghilang" akan terjadi pada tanggal 23 Maret 2025. Mengutip dari Royal Museums Greenwich, fenomena ini disebabkan oleh orbit Bumi yang melintasi bidang cincin, sebuah peristiwa langka yang terjadi setiap 15 tahun sekali. Dengan kata lain, piringan datar cincin Saturnus berada di tepi dari sudut pandang dari Bumi, sehingga tampak "menghilang" .
6. Gerhana Matahari Sebagian 29 Maret 2025
Gerhana matahari sebagian akan terjadi pada 29 Maret 2025. Menurut laporan BRIN, fenomena ini tidak melalui wilayah Indonesia, melainkan hanya dapat disaksikan di Eropa, Amerika, dan Arktik.
Gerhana matahari adalah ketika bulan berada di antara Bumi dan matahari dan piringan bulan menutupi piringan matahari jika dilihat dari Bumi.
Demikian informasi mengenai daftar fenomena astronomi yang akan terjadi di bulan Maret 2025. Semoga sobat JatimTimes beruntung dan dapat melihat fenomena Astronomi yang akan terjadi nanti.