BSU Belum Cair, Pemerintah Janji Tak Ada Potongan dan Tetap Transparan
Reporter
Publisher Jatim Times
Editor
Yunan Helmy
26 - Jun - 2025, 01:21
JATIMTIMES - Pemerintah melalui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli akhirnya angkat bicara soal belum cairnya Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp600 ribu untuk jutaan pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta.
Yassierli menegaskan bahwa penyaluran BSU tetap berjalan, namun dilakukan secara bertahap dan dengan prinsip kehati-hatian agar bantuan tepat sasaran serta bebas dari potongan.
Baca Juga : 6 Rekomendasi Celana Jeans Levis Terbaik Untuk Pria
"Ada dua isu sebenarnya. Yang pertama itu adalah isu kita ingin sangat hati-hati dalam memastikan data dari BPJS Ketenagakerjaan itu sesuai dengan kriteria yang memang sudah ditetapkan, dan yang kedua tentu administrasi keuangan. Karena anggarannya itu adalah sesuatu yang belum kita rencanakan dari awal tahun," kata Yassierli dalam keterangannya, Selasa (24/6/2025).
Penyaluran BSU Dilakukan Bertahap
Pemerintah telah memulai penyaluran tahap pertama BSU yang menyasar 3,69 juta pekerja. Namun, hingga Selasa kemarin, baru 2.450.068 pekerja yang sudah menerima bantuan. Sisanya sebanyak 1.247.768 masih dalam proses pencairan.
"Sisanya 1.247.768 masih dalam proses," jelas Yassierli.
Sementara untuk tahap kedua, BPJS Ketenagakerjaan sudah mengirimkan data sekitar 4,5 juta calon penerima BSU yang saat ini masih menjalani proses verifikasi dan validasi.
Pemerintah Pastikan Tak Ada Potongan
Yassierli memastikan bahwa setiap dana yang diterima pekerja akan utuh sesuai jumlah yang ditetapkan, yaitu Rp600 ribu per orang. Pemerintah tidak memotong dana dalam bentuk apapun dan menjamin proses penyaluran dilakukan secara transparan.
"Administrasi itu harus lengkap karena kita ingin semua proses ini transparan dan akuntabel. Jadi tidak ada potongan," tegasnya.
"Sesuai dengan anggaran yang kami minta kepada Kementerian Keuangan, sebesar itulah yang kemudian diterima oleh para penerima upah," tambah Yassierli...