Jelang Malam 1 Suro, Ini yang Harus Dilakukan Pemilik Weton Tulang Wangi
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
A Yahya
25 - Jun - 2025, 09:43
JATIMTIMES - Menjelang malam 1 Suro yang tahun ini jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025 atau dimulai pada waktu maghrib Kamis, 26 Juni 2025, sejumlah kepercayaan Jawa kembali jadi pembahasan. Salah satunya berkaitan dengan weton tulang wangi, yang diyakini punya daya tarik energi kuat, baik ke makhluk halus maupun ke lingkungan sekitarnya.
Hari A. Kurniawan atau yang akrab dikenal sebagai Om Hao, praktisi retrokognisi Kisah Tanah Jawa, menyarankan beberapa langkah yang bisa dijalankan oleh pemilik weton Tulang Wangi.
Baca Juga : Siaganya Malaikat Maut, Lima Kali Sehari Menunggu Pintu Rumah Manusia
Berikut ini JatimTIMES rangkum hal-hal yang perlu dilakukan Weton Tulang Wangi jelang malam 1 Suro, dikutip dari YouTube Mas Kur Channel, Rabu (25/6/2025).
1. Hindari Aktivitas Malam yang Tak Perlu
Salah satu hal yang ditekankan Om Hao adalah pentingnya menjaga aktivitas malam, terutama menjelang 1 Suro. Ia menyarankan agar orang dengan weton tulang wangi tidak melakukan kegiatan yang tak penting saat malam hari, apalagi jika sedang mengalami susah tidur.
“Sebaiknya gunakan waktu itu buat aktivitas spiritual seperti sembahyang, tahajud, atau dzikir,” kata Om Hao.
Menurutnya, kondisi pikiran dan tubuh yang kosong bisa mengundang interaksi yang tidak diinginkan dengan energi luar.
2. Sibukkan Diri dengan Kegiatan Positif
Alih-alih terlalu larut dalam rasa cemas, Om Hao menyarankan agar orang dengan weton tulang wangi tetap menyibukkan diri dengan hal-hal yang positif. Misalnya menjalani hobi, ngobrol dengan keluarga atau sahabat, atau mengerjakan aktivitas produktif lainnya.
Dengan begitu, menurutnya, pikiran jadi lebih fokus dan terhindar dari pengaruh energi negatif.
3. Kurangi Bepergian Jelang 1 Suro
Om Hao juga menyarankan agar menjelang malam 1 Suro, orang-orang mengurangi kegiatan bepergian yang tidak penting. Hal ini dipercaya bisa meminimalkan risiko bertemu dengan energi yang tidak terlihat, yang diyakini lebih aktif di waktu-waktu tersebut.
4. Puasa Weton
Salah satu bentuk laku yang disarankan adalah puasa weton, terutama saat mendekati hari lahir seseorang berdasarkan penanggalan Jawa. Bentuk puasanya bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing...