Wahana Pendulum 360 Jawa Timur Park 1 Bahayakan Wisatawan, Pelajar 13 Tahun Terpental hingga Patah Tulang Kaki
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
A Yahya
17 - Apr - 2025, 04:28
JATIMTIMES - Remaja belasan tahun asal Kota Malang mengalami insiden di salah satu wahana di taman wisata Jawa Timur Park 1 Kota Batu. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (8/4/2025). Pengunjung tersebut jatuh terpental dari wahana Pendulum 360 hingga mengalami luka berat.
Korban diketahui merupakan pelajar salah satu Madrasah Tsanawiyah (Mts) di Kecamatan Lowokwaru Kota Malang berinisial DP. Ia menderita patah tulang kaki kanannya akibat kecelakaan wahana tersebut.
Kejadian itu sontak mengejutkan pengunjung di taman wisata Jawa Timur Park 1. Sebuah video amatir juga merekam detik-detik pengaman kursi wahana bermain lepas hingga korban terlempar dari wahana.
Dalam video yang diterima JatimTIMES, Kamis (17/4/2025), insiden tersebut terjadi saat wahana bermain memacu adrenalin itu sempat berputar 180 derajat dan memutar poros tempat di mana pengunjung duduk dengan pengaman. Tiba-tiba, salah satu pengunjung yang tak lain adalah korban terlepas dari pengaman dan sempat bergelantungan.
Pengunjung lain panik dan berteriak minta tolong. Namun insiden jatuhnya korban tak terhindarkan. Permainan wahana tersebut lantas segera dihentikan karena adanya insiden.
Orang tua korban, WS, membenarkan adanya informasi peristiwa tersebut. Insiden itu terjadi 8 April 2025 sekitar pukul 16.00.
"Saat itu sedang wisata dengan kakaknya, guru les dan satu teman. Dari empat orang itu dua orang yang naik wahana termasuk anak saya. Pas wahana berputar beberapa kali tiba-tiba terpelanting dari kursi yang pengamannya lepas," ungkap WS.
Dikatakan, anaknya yang masih bersekolah di kelas VII Mts itu harus kesakitan karena luka berat. Sesaat setelah kejadian, korban segera dievakuasi dari tempat kejadian ke rumah sakit. Korban diketahui mengalami patah tulang kaki kanan dan jari tangan kanan.
Awalnya, keluarga kebingungan dan menyampaikan ke pihak sekolah terkait kejadian yang dialami DP. Informasi itu lalu diteruskan ke warga sekolah dan diketahui oleh pihak kepolisian. "Katanya diinvestigasi Polres Batu," tambahnya...