Gerbang Lod: Saksi Bisu Pertarungan Akhir Zaman antara Nabi Isa dan Dajjal
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Nurlayla Ratri
15 - Apr - 2025, 09:12
JATIMTIMES - Di tengah hiruk-pikuk kota Lod, Palestina, berdiri sebuah gerbang kuno yang menyimpan cerita penting dalam narasi akhir zaman umat Islam. Gerbang Lod, atau Bab Lud, bukan sekadar peninggalan sejarah, melainkan lokasi yang diyakini sebagai tempat Nabi Isa AS akan mengakhiri riwayat Dajjal sosok pembawa fitnah besar sebelum kiamat.
Letaknya yang strategis, hanya 15 kilometer dari Tel Aviv dan tak jauh dari Yerusalem, menjadikannya titik pertemuan antara sejarah, keimanan, dan ramalan akhir zaman.
Baca Juga : Insiden Solo 1842: Kaburnya Para Raden dan Perlawanan Senyap Bangsawan Jawa
Menurut catatan Madain Project, Bab Lud merupakan bagian dari gerbang kota kuno Lod. Kini, di lokasi tersebut tersisa bangunan kecil peninggalan era Mamluk dan Ottoman, yang mengelilingi sebuah sumur tua.
Sumur inilah yang oleh masyarakat setempat diidentifikasi sebagai Bab Lud. Sejak abad ke-8 Masehi, umat Muslim Palestina kerap berziarah ke tempat ini, bahkan menggelar perayaan tahunan bernama 'Id Lud sebagai bentuk penghormatan.
Dalam literatur Islam, pertempuran antara Nabi Isa dan Dajjal digambarkan sebagai salah satu peristiwa besar penanda kiamat. Buku Mengungkap Berita Besar dalam Kitab Suci karya ‘Abd al-Wahhāb ‘Abd al-Salām Ṭawīlah mengisahkan bahwa setelah turun di menara timur Damaskus, Nabi Isa akan memimpin kaum mukmin menuju Baitul Maqdis. Di bukit Afiq, mereka berhadapan dengan Dajjal dan berhasil mengalahkannya. Namun, Dajjal mencoba melarikan diri.
Nabi Isa pun mengejarnya hingga ke Bab Lud. Di sinilah akhir riwayat Dajjal ditentukan. Dalam sebuah riwayat disebutkan, Nabi Isa memasukkan Dajjal ke dalam karung sebelum menghantamnya dengan pukulan mematikan. Dajjal dikisahkan meleleh seperti garam yang larut dalam air. Kematiannya dipastikan dengan tusukan tombak pendek di gerbang tersebut.
Kisah ini diperkuat oleh keterangan dalam Terjemahan Al-Fitan karya Ibnu Katsir. Disebutkan bahwa Umar bin Khattab RA pernah mendengar pengakuan seorang Yahudi tentang Dajjal: "Ia dilahirkan sebagai orang Yahudi agar dibunuh oleh Putra Maryam di Pintu Lod."
Baca Juga : Baca Selengkapnya