Mas Ibin Jenguk Lansia Sakit, Bukti Perubahan Layanan Publik Kota Blitar
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Nurlayla Ratri
11 - Apr - 2025, 08:22
JATIMTIMES - Langkah kaki Wali Kota Blitar, H. Syauqul Muhibbin, terasa pelan namun pasti ketika memasuki gang sempit di Jalan Jati, Kelurahan Turi, Jumat pagi, 11 April 2025. Ia datang bukan untuk meresmikan proyek atau menghadiri seremonial pemerintah. Kali ini, Mas Ibin – sapaan akrabnya – datang mengetuk langsung pintu rumah Mbah Kasmidi, seorang lansia berusia 85 tahun yang tengah terbaring sakit.
Kehadiran wali kota itu bukan kebetulan. Beberapa hari sebelumnya, sebuah aduan masyarakat masuk lewat media sosial resmi Pemerintah Kota Blitar. Isinya sederhana namun menyentuh: seorang lansia sakit di Kelurahan Turi, hidup dalam keterbatasan, butuh perhatian pemerintah. Aduan itu cukup membuat Mas Ibin mengatur ulang jadwal dinasnya. Ia memutuskan untuk turun langsung, tanpa banyak protokol.
Baca Juga : Lansia di Malang Mengungsi Usai Rumahnya Kena Terjangan Angin Kencang
“Kalau ada warga sepuh yang dilaporkan sakit, ya saya jenguk. Insyaallah, yang lain juga akan kita perhatikan,” ujar Mas Ibin di sela kunjungannya, sembari menyerahkan bantuan langsung.
Ia tak datang sendiri. Kepala Dinas Sosial Sad Sasminarti, Camat Sukorejo Jito Baskoro, Lurah Turi, serta tim dari Baznas Kota Blitar turut mendampingi. Mereka membawa ransum Berkat SAE, program unggulan Kota Blitar yang dirancang untuk menjangkau lansia dalam kondisi rentan. Kali ini, paket bantuan dilengkapi dengan popok dan susu lansia—dua kebutuhan utama yang sangat dibutuhkan Mbah Kasmidi di tengah keterbatasan fisiknya.
Menurut Mas Ibin, kunjungan seperti ini bukan sekadar formalitas. Ia menekankan pentingnya kehadiran negara di tengah masyarakat, terutama bagi mereka yang rentan dan kerap terpinggirkan. “Ini bukan sekadar memberi bantuan. Ini tentang memastikan bahwa mereka tidak merasa sendiri,” ujarnya.
Program lansia prioritas, seperti yang dijalani Mbah Kasmidi, berjalan optimal di Kota Blitar. Para lansia yang masuk dalam kategori ini dipilih berdasarkan kondisi kesehatan, tingkat ekonomi, dan keterbatasan sosial yang mereka hadapi. Pemerintah Kota Blitar tidak sekadar menyalurkan bantuan, tetapi juga melakukan pemantauan berkala melalui Dinas Sosial dan jaringan relawan sosial di tingkat kelurahan.
Program lansia prioritas ini menjadi salah satu poros penting dari strategi pembangunan sosial Pemerintah Kota Blitar. Dengan jumlah penduduk usia lanjut yang terus meningkat, pendekatan yang berpusat pada perawatan, kesehatan, dan kesejahteraan menjadi hal yang tidak bisa ditunda...