Apel Salawat Kebangsaan Partai Pengusung Prabowo-Gibran di Jember Dihentikan Paksa Kader PKB

Reporter

Moh. Ali Mahrus

Editor

Yunan Helmy

02 - Dec - 2023, 02:19

Musaini, wakil Laskar Sholawat Nusantara, saat mendatangi Adil Satria kemarin sore. (foto : istimewa / Jember TIMES)


JATIMTIMES – Beredar video di media sosial yang menunjukkam acara salawatan oleh ratusan jamaah dihentikan paksa. 

Acara yang diketahui berlangsung di Desa Mayang, Kecamatan Mayang, Jember, itu terjadi pada Selasa (28/11/2023) malam. Salawatan tersebut digelar di salah satu rumah warga dan dihadiri oleh Gus Fawaid, politisi Partai Gerindra yang juga pengusung pasangan capres-cawapres Prabowo  Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga : DPC Partai Demokrat Sidoarjo Jalin Silaturahmi dengan PD Muhammadiyah

Informasi yang berhasil dihimpun, penghentian yang berujung bubarnya acara apel salawat kebangsaan oleh Laskar Sholawat Nusantara (LSN)  di gedung milik Hj Patrah itu dilakukan Adil Satria. Adil adalah salah satu kader Partai Kebangkitan Bangsa yang juga menantu pemilik gedung tempat acara digelar. Adil menghentikan acara itu dengan mematikan aliran listrik.

“Kami tidak mempermasalahkan acara salawatannya. Tapi yang kami persoalkan adalah adanya pembagian atribut kampanye di sela-sela kegiatan salawatan. Dan ini tidak sesuai dengan kesepakatan awal. Selain itu, kegiatan tersebut kampanye yang kami konfirmasi ke panwascam juga tidak ada pemberitahuan,” ujar Adil Satria kepada wartawan.

Adil juga meminta maaf, atas viralnya pembubaran acara salawatan dan berpolemik. Menurut Adil, pembubaran tersebut atas inisiatif dirinya sendiri dan tidak ada sangkut pautnya dengan partai yang menaungi dirinya, mengingat dirinya saat ini juga sebagai wakil sekretaris DPC PKB Jember.

“Saya minta maaf atas pembubaran acara salawatan kemarin. Apa yang saya lakukan dengan mematikan lampu saat acara juga tindakan yang kurang bijaksana serta miskomunikasi saja. Saya kira hanya sekadar pengajian dan salawatan, ternyata ada caleg yang hadir,” ungkapnya.

Aksi pembubaran kegaitan apel salawat kebangsaan ini memantik reaksi dari Laskar Sholawat Nusantara (LSN). Musaini, wakil ketua LSN Jember menyatakan bahwa pembubaran tersebut merupakan bentuk sabotase, mengingat pembubaran dilakukan oleh perorangan dan bukan pihak berwenang, dalam hal ini aparat kepolisian maupun panwascam.

 “Ini namanya sabotase, karena yang membubarkan perorangan, bukan pihak yang berwenang seperti panwascam maupun aparat kepolisian. Apalagi pembubaran dilakukan saat acara berlangsung,” sesal Musaini Jumat (1/12/2023) malam...

Baca Selengkapnya


Topik

Politik, Salawatan dibubarkan, Jember, Gerindra, PKB,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette