JATIMTIMES - Libur sekolah selalu menjadi waktu yang paling dinanti anak-anak. Tas belajar disimpan, seragam digantung rapi, dan hari-hari diisi dengan rencana bermain serta berwisata bersama keluarga. Namun di balik keceriaan itu, tersimpan tanggung jawab besar bagi orang tua untuk memastikan keselamatan buah hati mereka.
Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo memahami betul euforia liburan tersebut. Karena itu, ia mengingatkan agar masa libur sekolah tidak hanya diisi dengan kesenangan, tetapi juga dibarengi kewaspadaan, terutama ketika keluarga memilih destinasi wisata alam.
Baca Juga : Hari Ibu, Salimah Kabupaten Malang Angkat Isu Perempuan Berdaya
"Liburan sekolah seharusnya menjadi momen yang menyenangkan dan berkualitas bagi anak-anak. Tapi keselamatan tetap harus menjadi prioritas," ujar bupati yang akrab disapa Mas Rio, Senin (22/12/2025).
Bentang alam Situbondo yang kaya akan pantai, sungai, dan air terjun memang menjadi daya tarik tersendiri saat liburan. Namun, tempat-tempat tersebut juga menyimpan risiko apabila tidak disertai pengawasan yang memadai.
Mas Rio menegaskan, anak-anak tidak boleh berenang di laut atau sungai tanpa pendampingan orang dewasa dan harus mematuhi rambu keselamatan serta arahan petugas wisata. "Kesadaran terhadap aturan keselamatan menjadi kunci agar liburan tidak berubah menjadi musibah," katanya.
Tak hanya di lokasi wisata, perhatian juga perlu diberikan sejak perjalanan dimulai. Mas Rio mengimbau para orang tua untuk memastikan kendaraan dalam kondisi layak jalan, tidak memaksakan perjalanan di tengah cuaca buruk, serta mengatur waktu istirahat dengan baik. "Perjalanan yang aman adalah bagian dari liburan yang nyaman," tuturnya.
Lebih jauh, Mas Rio mengajak orang tua menjadikan liburan sekolah sebagai ruang belajar alternatif bagi anak-anak. Aktivitas sederhana seperti membaca buku, berolahraga, mengikuti kegiatan keagamaan, hingga mengenal lingkungan sekitar dinilai mampu membangun karakter dan memperkaya pengalaman anak di luar ruang kelas.
Baca Juga : PLN Hadirkan Listrik untuk Warga Bululawang lewat Program Light Up The Dream
"Liburan bukan hanya soal rekreasi, tapi juga kesempatan belajar dengan cara yang lebih menyenangkan," ucapnya.
Ia berharap, sinergi antara orang tua, anak, dan lingkungan sekitar dapat menciptakan suasana liburan yang aman, hangat, dan bermakna. Dengan kewaspadaan bersama, libur sekolah bukan sekadar jeda dari rutinitas belajar, tetapi juga momen berharga yang meninggalkan kesan positif bagi tumbuh kembang anak.
"Kalau kita sama-sama waspada, liburan sekolah bisa benar-benar menjadi kenangan indah bagi anak-anak kita," pungkas Mas Rio.