JATIMTIMES - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Satpol PP Kota Malang mulai memperketat persiapan pengamanan. Fokus utama diarahkan pada penertiban gelandangan dan pengemis serta anak jalanan yang kerap memadati sejumlah sudut kota saat momentum libur panjang tiba.
Kepala Bidang Keamanan dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Malang, Mustaqim Jaya, membenarkan bahwa pihaknya mulai menggerakkan langkah antisipasi. Ia menegaskan bahwa pengamanan Nataru tidak hanya menjadi tugas Satpol PP, tetapi dilakukan bersama unsur keamanan lain.
Baca Juga : Antisipasi Gejolak Harga, Kota Malang Gelar GPM Serentak Menjelang Akhir Tahun
“Nataru nanti kami akan bersama-sama dengan kepolisian, TNI maupun Dishub,” ujar Mustaqim kepada JatimTIMES, Kamis (4/12/2025).
Mustaqim menjelaskan, Satpol PP tetap menjalankan tugas pokoknya dengan melakukan operasi rutin di berbagai titik, terutama perempatan yang sering menjadi lokasi munculnya anjal maupun gepeng.
Ia menambahkan bahwa hingga kini belum ada rencana penyekatan bagi para pendatang yang berpotensi masuk ke Kota Malang. Untuk pola penanganan, patroli akan digencarkan setiap hari.
“Yang ada kita halau. Kalau sepertinya memang ini perlu kita bawa ke base campnya dinas sosial, kita antar ke dinas sosial. Penanganannya tetap seperti itu,” jelasnya.
Baca Juga : White Christmas Favehotel Malang: Paket Natal Elegan untuk Liburan Akhir Tahun
Dirinya juga mengakui bahwa sebagian besar gepeng yang tertangkap selama momen Nataru biasanya merupakan wajah-wajah lama yang sudah berulang kali kembali ke Kota Malang.
Dengan pengamanan berlapis dan patroli intensif, Satpol PP berharap perayaan Nataru berlangsung aman, tertib, dan nyaman bagi masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Kota Malang.