JATIMTIMES - Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola. Penyerang Liverpool dan timnas Portugal, Diogo Jota, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Spanyol. Jota yang berusia 28 tahun, tewas bersama sang adik, André Silva, ketika mobil Lamborghini yang mereka tumpangi keluar jalur dan terbakar di Provinsi Zamora, Spanyol, pada Kamis (3/7/2025) pukul 00.40 waktu setempat.
Kecelakaan ini terjadi hanya 11 hari setelah Jota menikahi kekasih lamanya, Rute Cardoso, dan meninggalkan tiga orang anak.
Baca Juga : Wali Kota Eri Cahyadi Paparkan Capaian Pembangunan Surabaya Dihadapan Menteri PAN-RB
Diketahui, Jota dan adiknya sedang berada dalam perjalanan saat insiden terjadi. Menurut laporan Kepolisian Sipil Spanyol, kecelakaan diduga dipicu oleh ban mobil yang pecah saat sedang menyalip kendaraan lain. Kendaraan kehilangan kendali, menabrak pembatas, lalu terbakar.
Petugas pemadam kebakaran sempat berjibaku memadamkan api yang menyebar ke vegetasi sekitar. Puing-puing kendaraan terlihat di pinggir jalan tol A-52 dekat Cernadilla pada Kamis pagi. Pemakaman Diogo Jota dan André Silva dijadwalkan berlangsung Sabtu pagi di Gondomar, Porto, kota asal mereka.
Liverpool FC mengonfirmasi kabar tersebut dan menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam. "Liverpool Football Club sangat berduka atas kepergian tragis Diogo Jota. Kami memohon agar privasi keluarga, teman, rekan setim, dan staf dihormati dalam masa sulit ini," demikian pernyataan resmi Liverpool dikutip dari laman resminya, Jumat (4/7/2025).
Arne Slot, pelatih kepala Liverpool, mengatakan bahwa Jota adalah sosok yang dicintai semua orang. “Dia adalah gambaran sempurna tentang seperti apa seharusnya seorang pemain Liverpool. Kami terakhir berbicara saat saya mengucapkan selamat atas kemenangan Nations League-nya dan pernikahannya. Musim panas yang harusnya sempurna, berakhir dengan tragedi,” katanya.
Mantan pelatih Liverpool, Jürgen Klopp, yang mendatangkan Jota dari Wolves pada 2020, turut menyampaikan kesedihannya. Dalam unggahannya di Instagram, Klopp menulis, “Ini saat yang membuat saya kesulitan. Harusnya ada makna lebih besar, tapi saya tidak melihatnya.”
Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai tokoh sepak bola dunia. Cristiano Ronaldo yang merupakan rekan Jota di timnas Portugal, menulis, “Ini tak masuk akal. Kita baru saja bersama di tim nasional, kamu baru saja menikah. Kepada keluargamu, istrimu, dan anak-anakmu, aku kirimkan doa dan kekuatan. R.I.P Diogo dan André, kami semua akan merindukan kalian.”
Presiden Portugal, Marcelo Rebelo de Sousa, juga mengungkapkan duka cita mendalam. “Diogo Jota mewakili sepak bola Portugal di level tertinggi dengan profesionalisme dan dedikasi luar biasa.”
Presiden Federasi Sepak Bola Portugal, Pedro Proença, menyebut kepergian Jota dan André sebagai kehilangan besar. “Kami telah kehilangan dua juara. Kami akan mengenang mereka setiap hari.”
Kenangan Diogo Jota di Liverpool
Diogo Jota bergabung dengan Liverpool pada 2020 dengan nilai transfer sebesar £41 juta. Dalam empat musim, ia mencetak 65 gol dari 182 penampilan dan berperan penting membawa Liverpool meraih trofi Premier League, FA Cup, dan League Cup. Ia juga membantu Wolverhampton Wanderers menjuarai Championship 2018, sebelum pindah ke Anfield.
Jota dikenal sebagai penyerang dan dijuluki “Jota the Slotter” oleh para pendukung Liverpool. Ia juga telah mengoleksi 49 caps dan 14 gol untuk timnas Portugal, termasuk menjadi bagian dari skuad pemenang UEFA Nations League dua kali, terakhir pada 8 Juni lalu saat mengalahkan Spanyol lewat adu penalti.
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, turut menyampaikan kesedihannya. “Tiga minggu lalu, saya menyerahkan medali kepada Jota di final UEFA Nations League. Itu momen penuh kebanggaan dan kebahagiaan. Kini, momen itu menjadi kenangan yang diselimuti duka.”
Baca Juga : Binaraga Kabupaten Malang Juara Umum Porprov Jatim 2025: Cetak Hattrick Meski Makan Ayam Tiren
Liverpool membuka buku duka di Anfield yang bisa ditandatangani penggemar hingga Minggu, serta versi digitalnya secara daring. Bendera di stadion dan gedung balai kota Liverpool juga diturunkan setengah tiang sebagai bentuk penghormatan. Semua toko resmi, museum, dan tur klub ditutup hingga Senin sebagai tanda belasungkawa.
Michael Edwards (CEO Football Fenway Sports Group) dan Richard Hughes (Direktur Olahraga Liverpool), mengatakan dalam pernyataan bersama, “Kami merasa sangat kehilangan. Sebagai rekan, teman, dan kolega, kami terpukul dan berduka. Ini adalah tragedi yang melampaui batas sepak bola.”
“Kami akan menghormati pemain nomor 20 kami dengan penghargaan yang layak. Kami kehilangan sosok yang tak tergantikan. Istirahatlah dengan damai, Diogo. You’ll Never Walk Alone.” tambah Edwards
Sebelumnya, Jota menikah dengan kekasihnya, Rute Cardoso, pada 22 Juni 2025 di Porto. Dalam unggahan di Instagram, Rute menyebut hari itu sebagai impiannya yang menjadi nyata. “Mimpiku jadi kenyataan,” tulisnya, sementara Jota membalas, “Akulah yang beruntung.”
Pasangan ini sudah menjalin hubungan sejak masa sekolah dan mulai pacaran pada 2013, setahun sebelum Jota menjadi pemain profesional. Mereka telah dikaruniai tiga anak, Denis, Duarte, dan seorang putri yang lahir tahun lalu.
Para pemain Liverpool seperti Darwin Núñez, Dominik Szoboszlai, dan Harvey Elliott turut menyampaikan belasungkawa melalui media sosial. Elliott menulis bahwa Jota adalah pribadi yang “rendah hati, pekerja keras, dan selalu ada untuk siapa pun yang membutuhkan.”
Legenda Liverpool, Sir Kenny Dalglish, juga mengatakan, “Sepak bola tidak penting saat ini. Kami hanya bisa berdoa untuk istri Jota dan ketiga anaknya yang baru ditinggal kepala keluarga mereka.”
Wakil Perdana Menteri Inggris, Angela Rayner, bahkan menyempatkan diri berkunjung ke Anfield untuk memberikan penghormatan. Perdana Menteri Inggris Keir Starmer dan Perdana Menteri Portugal Luís Montenegro juga menyampaikan belasungkawa mereka kepada keluarga Jota dan Silva.
Selamat jalan, Diogo Jota. Rest in peace, No. 20!