JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi saat ini tengah merumuskan terkait rencana pemberian makan bergizi gratis kepada para pelajar di Kabupaten Malang dengan menggandeng Universitas Negeri Malang (UM) dan melibatkan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan di Kabupaten Malang.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu mengatakan, bahwa rencana pemberian makan bergizi gratis secara swadaya bersama UM dan CSR perusahaan merupakan inisiasi dirinya bersama Rektor UM Prof. Hariyono.
Baca Juga : Sering Dianggap Buruk, Ternyata Makanan Ini Bisa Hilangkan Lemak di Perut
Rencana pemberian makan bergizi gratis ini bertujuan untuk menyukseskan program dari Presiden RI Prabowo Subianto dengan kemampuan anggaran yang digalang secara swadaya. Di mana bagi wali murid yang memiliki harta lebih juga dapat turut serta secara gotong-royong membantu memberikan makan bergizi gratis.
Selain itu, mengenai mekanisme pemberian makan bergizi gratis juga terbuka peluang besar bagi CSR perusahaan. Di mana CSR dari masing-masing perusahaan juga dapat turut serta dalam menyukseskan program pemberian makan bergizi gratis secara swadaya yang digagas oleh Pemkab Malang bersama UM ini.
"Ini masih kita rumuskan lagi, dalam waktu dekat kita akan bertemu dengan pihak UM," ungkap Sanusi kepada JatimTIMES.com.
Nantinya, direncanakan akan ada sekolah-sekolah di Kabupaten Malang yang dijadikan pilot project pemberian makan bergizi gratis. Sehingga untuk tahap awal tidak langsung menyasar seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Malang, tetapi mengambil beberapa sekolah untuk dijadikan contoh.
Besar harapan Sanusi, rencana pemberian makan bergizi gratis yang dilakukan secara swadaya ini dapat menyukseskan program Presiden RI Prabowo Subianto dan juga bisa menjadi contoh bagi pemerintah daerah lainnya di Indonesia, khususnya di Provinsi Jawa Timur. Sehingga banyak anak di Indonesia akan merasakan kecukupan nutrisi melalui program makan bergizi gratis.
Baca Juga : Dewan Dorong Kemandirian Fiskal Kota Malang: Kalau Bisa 70%
Lebih lanjut, terkait realisasi pemberian makan bergizi gratis yang digagas oleh Pemkab Malang bersama UM ini masih belum dapat dipastikan kapan akan terlaksana. Pasalnya, masing-masing pihak masih merumuskan terkait mekanisme penganggaran dalam pemberian makan bergizi gratis.
Tetapi Sanusi memastikan program pemberian makan bergizi gratis yang dilakukan secara swadaya ini akan berlangsung setelah Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. "Ya setelah hari raya (terealisasi program pemberian makan bergizi gratis)," pungkas Sanusi.
