free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Terima Kunjungan Tim Juri Lomdeskel, Kelurahan Bandungrejosari Pamer Potensi Wilayah

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Tim juri saat berkunjung di Kelurahan Bandungrejosari (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Lomba Desa Kelurahan (Lomdeskel) Kota Malang 2025 memasuki tahap penilaian lapangan. Kelurahan Bandungrejosari yang mewakili Kecamatan Sukun menjadi kelurahan pertama yang dikunjungi oleh tim juri. 

Lurah Bandungrejosari, Dani Maroe Beni mengaku kaget dengan informasi bahwa kelurahannya lolos ke babak tiga besar Lomdeskel Kota Malang 2025. Dengan waktu yang singkat itu, Dani mengaku langsung melakukan koordinasi dengan unsur-unsur terkait. 

Baca Juga : Telkomsel Enterprise Gandeng Industri Tambang di Banyuwangi, Hadirkan Solusi Konektivitas Terintegrasi

“Sangat luar biasa sekali, bahkan saya sudah terpukau, disini benar-benar solidaritas yang di utamakan warga Bandungrejosari. semuanya hadir dan ikut mendukung dalam hal semalam. Sehingga hari ini kita bisa menyambut tim juri dan menyampaikan apa yang dibutuhkan tim juri semaksimal mungkin, mudah-mudahan apa yang sudah kami lakukan ini bisa menjadi, memenuhi ekspektasi tim juri,” kata Dani kepada JatimTIMES. 

Saat mendampingi tim juri untuk verifikasi lapangan, Dani menyiapkan tujuh lokus di Kelurahan Bandungrejosari. Mulai TPS 3R, kemudian tentang pengembangan anak dan balita, lalu kampung raket, pekarangan lestari, kelima budidaya ikan dalam tong. 

“Kemudian ada hidroponik solar system, urban farming yang memanfaatkan solar shell atau tenaga matahari untuk menggerakkan pompa dalam menyalurkan sirkulasi airnya, dan juga aquaponik dimana disana dikembangkan budidaya sayur pangan, sayur sayuran dan tanaman namun di bawahnya juga ada ikan lele. Dan yang keenam adalah satu lagi kita di titik forum komunikasi kerukunan antar umat beragama (FKUB) di Janti,” beber Dani. 

“Alhamdulillah di TPS 3R yang menjadi unggulan kami juga mendapat apresiasi dari tim juri yang berunsur DLH. Karena bisa menggerakkan dan menjadi satu-satunya TPS yang menerapkan 1 atau 2 manajemen, pengolahan sampah organik oleh TPS 3R dan ada bank sampah yang di lestari untuk mengolah atau mendaur ulang sampah organik,” imbuh Dani. 

Dari kunjungan itu, Dani menjelaskan akan tetap berupaya untuk memenuhi harapan atau ekspektasi warga Bandungrejosari. Karena menurut Dani, warganya sangat rindu dengan prestasi. 

“Mereka sangat antusias dan senang. Kami berharap dapat memenuhi keinginan mereka untuk mengantarkan Bandungrejosari yang terbaik, yang kedua dapat memenuhi ekspektasi para juri sehingga bisa mengantarkan Bandungrejosari seandainya menang bisa naik ke tingkat provinsi,” harap Dani.

Baca Juga : Diguyur Hujan Lebat, Plengsengan Teknis Penahan Bahu Jalan di Desa Oro-oro Ombo Kota Batu Longsor

Meski begitu, Dani mengaku akan menyerahkan semua penilaian kepada tim juri. Namun ia juga tetap berupaya maksimal untuk menyuguhkan yang terbaik.

“Dengan membawa hasil yang memuaskan itu dan selanjutnya kami punya prinsip bahwa tidak harus kita menjadi pemenang yang penting hati tenang, tidak juga kita harus menjadi hebat yang penting bermanfaat, dan tidak diciptakan untuk sempurna tetapi kita harus bermanfaat bagi sesama,” tukas Dani.

Sebagai informasi, terdapat tiga kelurahan yang lolos tiga besar. Diantaranya yakni Kelurahan Bandungrejosari, Kelurahan Bunulrejo dan Kelurahan Tasikmadu.