free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Angin Kencang di Situbondo Rusak Delapan Rumah dan Satu Sekolah Dasar Negeri

Penulis : Wisnu Bangun Saputro - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Personel BPBD Kabupaten Situbondo bersama Tagana Dinsos Situbondo saat melakukan penanganan dampak angin kencang di Situbondo, Rabu (19/03/2025). (Foto: Wisnu Bangun Saputro/ JATIMTIMES)

JATIMTIMES - Angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Situbondo, mengakibatkan pohon tumbang dan merusak sejumlah rumah warga serta mengakibatkan satu atap panggung kesenian sekolah rusak, Rabu (19/03/2025) pagi.

Berdasarkan hasil pendataan sementara yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Situbondo bersama Tagana Dinsos Situbondo setidaknya ada 8 rumah warga di Desa Wonokoyo, Kecamatan Kapongan rusak dan atap panggung kesenian di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Agel, Kecamatan Jangkar rusak.

Baca Juga : Kembali Terbanyak Nasional, 27.994 Siswa Jatim Lolos SNBP 2025

"Dampak angin kencang yang terjadi pada Rabu (19/03/2025) sementara ada 8 rumah di Desa Wonokoyo Kecamatan Kapongan rusak, 7 rusak ringan dan 1 rusak sedang. Selian itu atap panggung kesenian sekolah SDN 1 Agel, Kecamatan Jangkar rusak sedang," ujar Koordinator Pusat Pengendalian Operasi dan Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD kabupaten Situbondo, Puriyono.

Kerugian materil yang diakibatkan angin kencang itu, lanjut Puriyono atau akrab disapa Ipong, ditafsir mencapai total Rp 7,5 juta. "Rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap bangunan, beberapa terhempas langsung, dan beberapa lainnya rusak karena tertimpa pohon tumbang akibat angin kencang," imbuh Ipong.

Sementara itu, Hadi Purnomo salah satu warga Wonokoyo yang rumahnya terdampak menjelaskan bahwa angin kencang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB dan mengakibatkan atap dan asbes terhempas serta pohon tumbang.

"Pagi mas, angin tiba-tiba kencang kayak angin lesus (red-puting beliung) asbes rumah saya langsung terhempas, ada juga pohon mangga tetangga saya yang roboh akhirnya menimpa bagian dapurnya. Ya roboh atapnya," ungkap Hadi.

Baca Juga : Tiga Kelurahan Lolos Lomdeskel Kota Malang 2025, Besok Penilaian Lapangan

Sekolah SDN 1 Agel yang terdampak angin kencang sehingga mengakibatkan atap panggung kesenian roboh terjadi saat pelajaran sedang berlangsung, sehingga sebagian siswa dipulangkan. Untungnya Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.