JATIMTIMES - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Kota Malang sukses menyelenggarakan acara Khotmul Quran dan Imtihan Angkatan ke-6 pada Minggu, 16 Maret 2025. Kegiatan ini menandai kelulusan 178 peserta dalam berbagai kategori, mulai dari Tartil Juz 30, 29, 28, hingga Juz 1-7 dengan metode Ummi.
Acara yang digelar bertepatan dengan bulan Ramadan dan momentum Nuzulul Quran ini menjadi bukti nyata komitmen madrasah dalam penguatan pendidikan agama dan Al-Quran.
Kepala MTsN 2 Kota Malang, Amin Tohari S.Ag., M.Pd., mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian peserta didik. “Tahun ini, kami melihat peningkatan kualitas hafalan, terutama pada Juz 4, 5, 6, dan 7. Ini menunjukkan bahwa siswa-siswi kami semakin matang dalam memahami dan menghafal Al-Quran,” ujarnya.
Pembinaan peserta didik dalam program ini tidak lepas dari peran Ummi Foundation, lembaga eksternal yang telah tersertifikasi dan teruji dalam metode pembelajaran Al-Quran. Namun, Amin menegaskan bahwa guru dan tenaga kependidikan (GTK) di MTsN 2 Kota Malang juga turut berperan aktif. “Ketika siswa tidak sedang belajar bersama tim Ummi, para guru bertugas mengingatkan dan membiasakan mereka untuk terus menghafal dan mempraktikkan Tartil,” jelasnya.
Program ini diikuti oleh siswa kelas 7, 8, dan 9 yang memiliki minat mendalam terhadap Al-Quran. Setiap Selasa dan Rabu, mereka diberikan kesempatan belajar bersama tim Ummi selama satu jam. Di luar waktu tersebut, siswa didorong untuk terus membiasakan diri menghafal dan memahami Al-Quran bersama guru-guru di madrasah.
"Ini merupakan bagian dari tujuh program unggulan MTsN 2 Kota Malang, khususnya dalam bidang 3T: Tartil, Tahfidz, dan Turjuman. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menghafal, tetapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari," paparnya.
Sejak angkatan pertama hingga keenam, MTsN 2 Kota Malang telah meluluskan sekitar 1.000 siswa. “Kami bersyukur kegiatan ini bisa dilaksanakan di bulan Ramadan, bertepatan dengan momentum Nuzulul Quran dan Indonesia Khatam Al-Quran. Semoga ini semakin meneguhkan semangat siswa untuk mengamalkan Al-Quran,” tambah Amin.
Amin juga menekankan bahwa kelulusan dalam program Tartil bukanlah akhir perjalanan. “Lulus Tartil bukan berarti selesai. Ini adalah awal untuk mempelajari jenjang selanjutnya. Teruslah tingkatkan pemahaman dan penghayatan terhadap Al-Quran,” pesannya.
Ketua Komite MTsN 2 Kota Malang, Sjahlan turut memberikan apresiasi dan harapan bagi para lulusan. “Mudah-mudahan ilmu yang didapatkan hari ini bisa diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat. Anak-anak yang diwisuda hari ini harus terus memaksimalkan potensi mereka dan tidak berhenti belajar,” ujarnya.
Baca Juga : Wali Kota Mas Ibin Sapa Mahasiswa Unisba Blitar: Pemuda Adalah Pilar Perubahan
Kegiatan Khotmul Quran dan Imtihan Angkatan ke-6 ini tidak hanya menjadi bukti keseriusan MTsN 2 Kota Malang dalam mencetak generasi Qurani, tetapi juga menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya. Selamat dan sukses kepada seluruh peserta yang telah lulus. Semoga mereka menjadi kebanggaan bagi orang tua, guru, dan bangsa.
Dengan semangat Ramadan dan momentum Nuzulul Quran, MTsN 2 Kota Malang kembali meneguhkan komitmennya untuk terus membina generasi muda yang cinta Al-Quran dan siap mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
