Nila Sumberporong: Pemkab Malang Janji 4 Ton Pakan, Ini Syaratnya
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Dede Nana
05 - Jul - 2025, 06:56
JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menjanjikan tambahan pakan sebanyak empat ton untuk kolam budidaya ikan nila yang ada di wilayah Desa Sumberporong, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang Victor Sembiring sesuai arahan dari Bupati Malang HM. Sanusi. Menurut Victor, pihaknya akan memberikan tambahan bantuan pakan untuk kolam budidaya ikan nila di Desa Sumberporong, Kecamatan Lawang.
Baca Juga : Wali Kota Malang Tunggu Regulasi Teknis Terkait Pemisahan Pemilu Nasional dan Daerah
"Kami nanti akan mengusulkan di perubahan anggaran atau PAK (Perubahan Anggaran Keuangan)," ungkap Victor kepada JatimTIMES.com.
Meskipun telah mendapatkan perintah langsung dari Bupati Malang HM. Sanusi terkait penambahan bantuan pakan sebanyak empat ton, Victor memiliki syarat kepada pihak Pemerintah Desa Sumberporong dan Kelompok Mina Makmur sebagai pengelola kolam budidaya ikan nila agar dapat membuat pengembangan kolam budidaya ikan nila.
"Harapannya nanti kalau memang mendapatkan bantuan lagi, tidak pada kolam yang sama, jadi pengembangan kolam. Sudah saya sampaikan ke kepala desa untuk dikembangkan kolamnya. Karena kalau di kolam yang sama, dia tidak berkembang. Jadi harapan kami, bantuan yang sudah dijanjikan Bupati Malang akan kami kawal untuk kolam yang pengembangan," jelas Victor.
Terlebih lagi, menurut Victor, potensi pengembangan budidaya ikan nila di wilayah Desa Sumberporong sudah sangat bagus. Di mana ketika diberikan bantuan 26 ribu benih ikan nila dan empat ton pakan ikan pada Februari 2025 lalu, telah dilakukan panen raya pada akhir Juni 2025 lalu dengan hasil mencapai tujuh ton ikan nila dan bisa menghasilkan uang hingga Rp 160 juta.
"Harapannya hibah ini sebagai stimulan. Jadi nanti setelah panen sekitar tujuh ton, harapannya bisa berkelanjutan. Jadi nanti sebagian dibelikan benih dan pakan lagi minimal sesuai dengan jumlah yang ada. Sisanya baru silahkan masyarakat atau kelompok untuk dinikmati," kata Victor...