Wali Kota Blitar Mas Ibin Serahkan 204 SK ASN: Titik Awal Pengabdian Menuju Blitar Masa Depan
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Yunan Helmy
30 - Apr - 2025, 12:14
JATIMTIMES - Balai Kusumowicitro menjadi saksi awal perjalanan karier 204 aparatur sipil negara (ASN) baru di Kota Blitar pada Rabu pagi, 30 April 2024. Di hadapan mereka, Wali Kota Blitar H Syauqul Muhibbin -yang akrab disapa Mas Ibin- menyerahkan secara simbolis surat keputusan (SK) pengangkatan bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) formasi tahun 2024.
Dalam sambutannya, Mas Ibin menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat bergabung kepada para ASN baru. Ia menyebut, kehadiran mereka adalah bentuk nyata dari kebutuhan riil birokrasi di Kota Blitar. “Saudara-saudara hadir di tengah masa transisi pemerintahan dan penataan ulang dokumen pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Maka, penyesuaian terhadap visi, misi, dan program Kota Blitar Baru menjadi syarat utama,” ujarnya dalam acara yang berlangsung khidmat itu.
Baca Juga : Dijuluki 'Gubernur Konten', Berapa Sih Penghasilan Dedi Mulyadi dari YouTube?
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Blitar Kusno menjelaskan rincian penerima SK. “Hari ini, CPNS yang menerima SK berjumlah 89 orang, sementara PPPK sebanyak 115 orang,” kata Kusno.
Ia menambahkan, ada tiga orang CPNS lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) yang SK-nya telah diserahkan sebelumnya karena prosesnya berbeda dari formasi umum.
Mas Ibin mengingatkan bahwa ASN adalah pelayan publik, bukan sekadar jabatan formal. ASN harus memahami dan mampu menjelaskan kepada masyarakat berbagai program unggulan Pemkot Blitar, seperti Kencan SAE, Mobil Nikah dan Bulan Madu Gratis, beasiswa pendidikan tinggi, hingga layanan kesehatan dan mobil jenazah gratis.
“Saudara-saudara bukan hanya pegawai, tapi agen informasi. Masyarakat berhak mendapat informasi yang benar dan transparan dari pemerintah,” ujar Mas Ibin, menegaskan pentingnya peran ASN sebagai garda depan pelayanan publik.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyinggung reformasi birokrasi yang telah berjalan dalam proses seleksi CPNS dan PPPK. “Sistem seleksi sekarang transparan dan akuntabel. Saudara-saudara sendiri yang merasakan bagaimana prosesnya berjalan fair melalui sistem CAT,” ujar dia.
Semangat bekerja dengan niat ibadah, menurut Mas Ibin, harus menjadi fondasi utama para ASN baru. Ia menyebut, komitmen ASN tidak cukup tertulis dalam SK, tetapi harus lahir dari keyakinan iman bahwa tugas mereka diawasi langsung oleh Tuhan Yang Maha Esa...