1.118 Kader Posyandu Kota Blitar Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

JATIMTIMES – BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Cabang Blitar resmi menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Blitar dalam program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi kader Posyandu di wilayah Kota Blitar.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh kedua belah pihak, sebagai bentuk komitmen bersama dalam memberikan perlindungan menyeluruh kepada para kader posyandu yang telah berperan penting dalam menjaga kesehatan masyarakat di tingkat paling dasar.

Baca Juga : Disperinaker Surabaya Dampingi Eks Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Perusahaan

Sebanyak 1.118 kader posyandu akan didaftarkan dalam dua program perlindungan, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Kedua program ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan kepastian dalam bekerja bagi para kader yang selama ini telah berdedikasi membantu pelayanan kesehatan masyarakat.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Blitar Eris Aprianto menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dan komitmen Pemerintah Kota Blitar dalam memperhatikan kesejahteraan para kader posyandu.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Blitar yang peduli terhadap perlindungan tenaga kerja, khususnya kader posyandu. Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, mereka kini memiliki perlindungan atas risiko kerja maupun musibah yang tidak diharapkan. Ini  bentuk kehadiran negara untuk melindungi pekerja di semua sektor, untuk perlindungan bagi kader posyandu nanti akan diberikan perlindungan selama 1 tahun penuh dari Januari s.d Desember," ujar Eris Aprianto. 

Acara ini juga dihadiri oleh dr Dharma Setiawan selaku kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar. Dharma menyampaikan bahwa keberadaan kader Posyandu sangat vital dalam menjaga kualitas pelayanan kesehatan dasar di masyarakat.

Baca Juga : Golkar Sumut Akan Panggil Megawati Zebua Buntut Video Cekcok dengan Pramugari

“Kader posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat...

Baca Selengkapnya